UPDATEBALI.com, BADUNG – Film “Tepatilah Janji,” sekuel dari “Kejarlah Janji” yang tayang pada September 2023, mengangkat tema politik dengan fokus pada Pilkada. Disutradarai oleh Garin Nugroho, film ini merupakan hasil kolaborasi antara Komisi Pemilihan Umum (KPU), Asta Jaya Centra Cinema, dan Padi Padi Creative.
Pada Sabtu, 7 September 2024, wartawan updatebali.com berkesempatan untuk menghadiri acara nonton bareng di XXI Beach Walk, Kuta, Badung. Film ini menampilkan bintang-bintang ternama seperti Ibnu Jamil, Cut Mini, Shenina Cinnamon, Bima Zeno, Kevin Abani, dan Faradina Mufti.
Sutradara Garin Nugroho menjelaskan bahwa “Tepatilah Janji” berkisah tentang keluarga Bu Pertiwi (diperankan oleh Cut Mini) dengan tiga anaknya. Anak tertuanya, Adam (Bima Zeno), terlibat dalam dunia politik ketika mencalonkan diri sebagai lurah dalam Pilkada yang penuh intrik dan kompetisi. Konflik politik ini mempengaruhi istri Adam, Tari (Faradina Mufti), serta adik-adiknya, Isham (Kevin Abani) dan Sekar (Shenina Cinnamon).
Selain membawa isu politik, film ini juga menampilkan komedi dan percintaan, termasuk kisah cinta antara Bu Pertiwi dan Pak Janji (Ibnu Jamil) yang rumit oleh situasi desa yang penuh euforia politik, gosip, dan calo politik.
Garin Nugroho berharap film ini mampu mengedukasi masyarakat, terutama generasi muda, untuk lebih kritis, terbuka, dan cerdas dalam memilih pemimpin. Film ini juga mengajak pemilih pemula untuk aktif berpartisipasi dalam Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024.

Ibnu Jamil yang memerankan Pak Janji menyampaikan pesan penting untuk memilih dengan bijak, “Kita harus melek tentang dunia politik, karena akan mempengaruhi kehidupan kita.”
Faradina Mufti menambahkan, “Film ini diharapkan bisa menginspirasi generasi muda untuk membangun masa depan yang lebih baik melalui partisipasi aktif dalam Pilkada.”
Bima Zeno juga menyebutkan, setelah premier di Jakarta, “Tepatilah Janji” telah ditayangkan di beberapa kota besar seperti Medan, Samarinda, Malang, dan Bali, sebelum dilanjutkan ke Kupang.
Sementara itu, Mochammad Afifuddin, Ketua Komisi KPU Republik Indonesia periode 2022–2027, berharap melalui film Tepatilah Janji dapat memberikan edukasi politik pada masyarakat dengan cara yang menggembirakan.(den/ub)