UPDATEBALI.com, BADUNG – Plt. Bupati Badung sekaligus Ketua IPSI Bali, I Ketut Suiasa, bersama komunitas Forsilat Bali Shanti, menggelar kegiatan bersih-bersih pantai di Pantai Petitenget, Seminyak, Kabupaten Badung, pada Minggu, 17 November 2024.
Kegiatan ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Badung dalam menjaga kebersihan kawasan pantai, yang merupakan salah satu destinasi wisata unggulan di Bali.
Dalam sambutannya, Plt. Bupati Suiasa memberikan apresiasi terhadap terselenggaranya acara ini.
Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar acara berkumpul, tetapi juga membawa manfaat besar, terutama dalam mempererat persatuan antar perguruan pencak silat.
“Tiga hal yang jalan yaitu semakin kuatnya persatuan, silaturahmi, dan hubungan persaudaraan antar satu perguruan. Kuatnya persatuan itu kita tunjukkan ke masyarakat dan membangun persatuan yang lebih kompak,” ujar Suiasa.
Setelah kegiatan bersih-bersih pantai selesai, acara dilanjutkan dengan latihan bersama yang melibatkan atraksi dari tujuh perguruan pencak silat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan pantai dan mengurangi pencemaran sampah plastik serta polutan lainnya.
Plt. Bupati Suiasa juga menekankan pentingnya upaya bersama dalam menjaga kebersihan laut.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang bahaya pencemaran laut dan bagaimana kita dapat berperan serta dalam pengendalian pencemaran. Kita bisa memilah sampah organik dan non-organik untuk mendapatkan nilai ekonomi serta pemanfaatannya,” tambah Suiasa.
Selain itu, Suiasa berharap agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara berkelanjutan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di masyarakat.
“Acara ini bukan hanya dilakukan hari ini saja, tetapi diharapkan menjadi kegiatan rutin yang dapat mendatangkan manfaat jangka panjang bagi kebersihan lingkungan,” katanya.
Turut hadir mendampingi Plt. Bupati, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Badung, I Wayan Puja, serta perwakilan dari Camat Kuta Utara, Lurah Kerobokan Kelod, dan Ketua Forsilat Bali Shanti.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak yang peduli terhadap kebersihan pantai dan pelestarian lingkungan. (den/ub)