UPDATEBALI.com, BADUNG – Sebagai wujud dukungan terhadap kreativitas pemuda menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Caka 1947, Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta melaksanakan Sidak Banjar di Banjar Serangan, Desa Mengwi, pada Senin 24 Februari 2025.
Sidak ini dilakukan guna meninjau langsung pembuatan Ogoh-ogoh oleh STT Cura Dharma serta memastikan penggunaan dana kreativitas sebesar Rp 25 juta dari Pemkab Badung berjalan dengan optimal.
Selain itu, Wabup Alit Sucipta juga mengunjungi Pura Dalem Bekak yang telah selesai direnovasi menggunakan hibah dari Anggaran Perubahan APBD Badung Tahun 2024 senilai lebih dari Rp 3,6 miliar, menyusul kebakaran yang terjadi pada Agustus tahun lalu.
Dalam kesempatan ini, Wabup menekankan pentingnya pengawasan agar dana yang diberikan digunakan secara maksimal, serta mendorong penggunaan bahan ramah lingkungan dalam pembuatan ogoh-ogoh. Ia juga mengingatkan pemuda untuk menyusun Surat Pertanggungjawaban (SPJ) dengan baik sebagai bentuk pembelajaran administrasi yang profesional.
Lebih lanjut, Wabup Bagus Alit Sucipta menegaskan komitmen Pemkab Badung dalam mendukung kreativitas generasi muda melalui seni tradisi seperti pembuatan ogoh-ogoh, seni tari, dan gamelan.
“Ini adalah bagian dari pelestarian budaya dan adat yang juga memiliki daya tarik bagi wisatawan,” ujarnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Wabup Badung memberikan bantuan pribadi senilai Rp 10 juta kepada Ketua STT Cura Dharma, I Kadek Nesta Praditya, guna mendukung perayaan Nyepi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Badung I Nyoman Satria, Perbekel Mengwi I Nyoman Suwarjana, serta para tokoh adat dan seluruh anggota STT Cura Dharma.
Program Sidak Banjar Tahun 2025 merupakan yang kedua kalinya dilaksanakan setelah sukses pada 2024. Acara ini merupakan hasil kolaborasi antara Diskominfo, Yowana Badung, Disbud, serta Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kabupaten Badung. Sidak Banjar bertujuan untuk mendekatkan pemerintah dengan masyarakat serta mengapresiasi peran pemuda dalam menjaga seni dan budaya lokal.
Sebagai bagian dari dokumentasi, kegiatan ini akan dipublikasikan melalui media sosial Pemerintah Kabupaten Badung, termasuk Instagram dan YouTube. Enam episode tayangan akan menyoroti kreativitas pemuda di enam kecamatan di Badung.
Diharapkan, Sidak Banjar dapat terus memotivasi generasi muda dan masyarakat Badung untuk berkreasi serta menjaga budaya lokal, sekaligus memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.(den/ub)