Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliMaraknya Pencurian di Sekolah-sekolah Jembrana, Polisi Minta Pihak Sekolah Tingkatkan Keamanan

Maraknya Pencurian di Sekolah-sekolah Jembrana, Polisi Minta Pihak Sekolah Tingkatkan Keamanan

UPDATEBALI.com, JEMBRANA – Aksi pencurian yang merajalela di sejumlah sekolah di Kabupaten Jembrana telah menarik perhatian khusus dari pihak kepolisian. Dalam kurun enam bulan terakhir, hingga akhir Juni 2023 ini, sudah tercatat delapan laporan sekolah dasar (SD) yang dibobol maling. Aparat kepolisian meminta pihak sekolah untuk meningkatkan keamanan, terutama mengamankan barang barang berharga selama libur sekolah.

“Hingga saat ini, sudah tercatat delapan laporan pencurian di sekolah-sekolah Jembrana,” ungkap Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gde Juliana, Jumat 30 Juni 2023.

Delapan sekolah yang menjadi target pencurian tersebar di tiga kecamatan. Diantaranya, di Kecamatan Negara, terjadi pencurian di dua TKP yakni di SDN 4 Lelateng dan SDN 3 Kaliakah. Kemudian di Kecamatan Mendoyo ada tiga TKP pencurian yakni di SDN 5 Penyaringan, SDN 5 Yehembang, dan SDN 1 Yehembang Kauh.

Baca Juga:  Update Covid-19 Harian Kota Denpasar, Kasus Sembuh Melejit di Angka 160 Orang

Sementara yang baru baru ini terjadi di Kecamatan Melaya, sebanyak tiga TKP yakni, di SDN 1 Tukadaya, SDN 5 Tukadaya, dan SDN 4 Manistutu. Satu diantaranya merupakan sekolah almamater orang nomor satu di Gumi Mekepung ini yakni, SDN 4 Manistutu.

“Prediksi kami bahwa kejadian pencurian ini, terjadi di siang hari,” ujarnya.

Kasus pencurian, kata dia, yang terjadi di beberapa sekolah di Kecamatan Melaya beberapa hari lalu, barang yang paling banyak digondol maling adalah proyektor yang berada di beberapa lokasi.

Baca Juga:  Gagal Kabur ke Jawa, Dua Pencuri Motor Diciduk dalam Kapal di Pelabuhan Gilimanuk

“Bahkan, kejadian ini baru diketahui beberapa hari setelah terjadinya (pencurian),” ungkapnya.

Kapolres asal Gianyar ini juga menyebutkan, berdasarkan laporan yang diterima, kejadian pencurian tersebut umumnya terjadi di lokasi yang jauh dari keramaian atau sepi. Oleh karena itu, tindakan kejahatan yang dilakukan oleh para pelaku kurang terpantau baik oleh pihak sekolah maupun masyarakat sekitar.

“Hanya satu lokasi yang terkena di wilayah kota, sedangkan sisanya berada di wilayah yang agak terpencil atau jauh dari keramaian,” ungkap Kapolres yang berpangkat dua melati di pundak.

Baca Juga:  Dalam Rangka Hari PMI, Wabup Kasta Gelar Kegiatan Penyerahan Bantuan Sembako di Nusa Penida

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada semua sekolah agar segera mengamankan barang-barang berharga milik mereka selama musim liburan sekolah. Salah satu langkah yang bisa diambil adalah membawa barang tersebut pulang oleh salah satu perwakilan sekolah dengan adanya jaminan keamanan. Terlebih lagi, diketahui bahwa sekolah-sekolah tersebut tidak memiliki petugas khusus atau penjaga yang siap siaga di lingkungan sekolah.

“Langkah ini untuk antisipasi dan kebaikan kita bersama, terutama keamanan sekolah,” tegasnya. (dik/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments