UPDATEBALI.com, BADUNG – Pelaksanaan pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMK PK PGRI 2 Badung berlangsung hikmat dan gembira.
Acara yang dibuka langsung oleh Kepala SMK PGRI 2 Badung, Drs. I Gusti Ketut Sukadana, M.Pd., merupakan program setiap tahun yang digelar menjadi ajang untuk siswa-siswi baru SMK PGRI 2 Badung untuk mengenal lingkungan SMK PGRI 2 Badung, bagi peserta didik baru dimana SMK PGRI 2 Badung yang merupakan salah satu SMK Pusat Keunggulan di Bali.
Meskipun dalam pelaksanaan pembukaan diwarnai dengan hujan deras di daerah Badung dan sekitarnya, tidak menyurutkan antusiasme siswa dan guru dalam mengikuti MPLS tahun ajaran 2022/2023.
Kepala SMK PGRI 2 Badung, Drs. I Gusti Ketut Sukadana, M.Pd., menjelaskan, MPLS SMK PGRI 2 Badung tahun ajaran 2022-2023 diikuti 200 siswa yang terbagi menjadi tiga jurusan, yaitu 69 siswa jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR), 92 siswa jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM), dan 39 Siswa jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV).
Menurut Kepala SMK PGRI 2 Badung, Drs. I Gusti Ketut Sukadana, M.Pd, MPLS di SMK PGRI 2 Badung menekankan pada pembentukan karakter siswa sehingga menjadi insan yang unggul dan siap dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka. Mengingat jumlah siswa yang bertambah setiap tahun, SMK PGRI 2 Badung memiliki keyakinan bahwa kepercayaan masyarakat masih diberikan pada sekolah yang berkualitas. SMK PGRI 2 Badung telah melaksanakan pendidikan berkualitas tersebut dengan mpengembangkan sarana dan prasarana berstandar industri dan guru-guru yang telah mendapatkan pelatihan professional.

“Ke depannya, sarana dan prasarana akan terus ditingkatkan dengan memperhatikan kebutuhan siswa serta tenaga pengajar akan terus dilatih untuk berinovasi dalam proses KBM,” kata Ketut Sukadana.
Lebih lanjut, I Gusti Ketut Sukadana, menerangkan, MPLS SMK PGRI 2 Badung dilaksanakan selama enam hari. Selain berkaitan dengan pengenalan sekolah, siswa baru juga diberikan latihan-latihan menyangkut kedisiplinan berlalu lintas, latihan baris berbaris, meditasi untuk meningkatkan konsentrasi dalam belajar, serta materi kesehatan remaja.
I Gusti Ketut Sukadana, menambahkan, diakhir MPLS nanti, siswa akan diajak untuk melaksanakan outing class ke industry yang relevan dengan jurusan untuk memotivasi siswa dalam meraih capaian belajar yang optimal. Hal ini sejalan dengan tujuan dari SMK Pusat Keunggulan yaitu meningkatkan kualitas kinerja dengan memperkuat kemitraan dan penyelarasan dengan dunia usaha, dunia industri, dan dunia kerja.
“Setelah MPLS, kita sama-sama berharap, seluruh siswa baru mampu mengenal sekolah secara lebih mendalam, sehingga menumbuhkan kecintaan terhadap almamater dan berlomba-lomba meraih prestasi dengan semangat merdeka belajar,� harap Kepala SMK PGRI 2 Badung. (den/ub)