Rabu, Maret 12, 2025
BerandaBaliSekda Dewa Indra Tekanankan Satpol PP Harus Beradaptasi dengan Tantangan yang Semakin...

Sekda Dewa Indra Tekanankan Satpol PP Harus Beradaptasi dengan Tantangan yang Semakin Kompleks

UPDATEBALI.com, DENPASAR – Seiring dengan semakin kompleksnya jenis pelanggaran di tengah masyarakat, peran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) diharapkan semakin aktif dengan pendekatan yang beragam.

Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, menekankan pentingnya penyelesaian yang lebih komunikatif, kreatif, dan edukatif dalam menghadapi berbagai tantangan di lapangan.

“Masalah yang terjadi di tengah masyarakat saat ini semakin beragam dan kompleks, sehingga penyelesaiannya juga harus berubah, yakni mengutamakan instrumen penyelesaian yang komunikatif, kreatif, dan edukatif,” ungkapnya saat memimpin apel Peringatan Hari Ulang Tahun ke-75 Satuan Polisi Pamong Praja dan HUT ke-63 Satuan Perlindungan Masyarakat di Halaman Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Bali, Selasa, 11 Maret 2025.

Baca Juga:  Pemprov Bali Konsisten Dorong Pertumbuhan UMKM di Bali

Sekda Dewa Indra menegaskan bahwa dalam menyelesaikan pelanggaran, Satpol PP tidak boleh terpaku pada metode yang monoton. Pendekatan yang digunakan harus lebih kompeten, beretika, dan tetap mengedepankan nilai-nilai humanisme.

“Penyelesaian masalah jangan dengan cara yang itu-itu saja, tetapi harus lebih kompeten, tetap menjaga etika dan sopan santun, serta bersifat humanis. Tidak boleh masalahnya berkembang, tetapi cara dan instrumennya masih tetap yang itu-itu saja. Sehingga setiap orang yang melakukan pelanggaran di lapangan dapat memahami sekaligus mendapatkan kesan baik terhadap petugas,” imbuhnya.

Untuk meningkatkan efektivitas tugas, anggota Satpol PP diharapkan terus mengembangkan kemampuan komunikasi, memperluas wawasan, dan meningkatkan pemahaman dalam memberikan edukasi kepada masyarakat, terutama kepada pelanggar.

Baca Juga:  Bupati Jembrana Didapuk Menjadi Pembicara Utama Seminar Nasional di Lombok

“Apalagi saat ini Polisi Pamong Praja memiliki bidang yang bergerak di sektor pariwisata, yang dikenal dengan Pol PP Pariwisata. Secara otomatis, anggota Pol PP juga wajib membekali diri dengan kemampuan berbahasa asing, terutama bahasa Inggris, agar lebih mudah memberikan edukasi kepada wisatawan yang melakukan pelanggaran,” jelas Dewa Indra.

Mengusung tema “Melalui Penguatan Fungsi dan Kinerja Satpol PP dan Satlinmas, Kita Mantapkan Implementasi Nangun Sat Kerthi Loka Bali dalam Rangka Mendukung Asta Cita”, Satpol PP diharapkan mampu memberikan pelayanan yang sesuai dengan aturan, sekaligus menjadi teladan bagi masyarakat luas.

Dalam menjalankan tugasnya, anggota Satpol PP harus memiliki disiplin tinggi, profesionalisme, serta keterampilan yang mendukung pelaksanaan tugasnya. Dedikasi, tanggung jawab, dan integritas menjadi aspek penting dalam setiap tindakan yang dilakukan.

Baca Juga:  Tampilkan Parade Tari Baris, HUT Bangli ke-819 Mengusung Tema 'Bangli Jengah'

Dengan pendekatan yang komunikatif dan negosiasi yang efektif, pelanggaran diharapkan dapat diselesaikan tanpa menimbulkan ketegangan baru. Sikap ini harus menjadi karakter yang melekat pada setiap anggota Satpol PP dan Satuan Perlindungan Masyarakat di seluruh Bali.

Dalam kesempatan ini, Sekda Dewa Indra, yang didampingi oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, I Dewa Nyoman Rai Dharmadi, turut meninjau kandang lima anjing operasional milik Pol PP Pariwisata. Anjing-anjing tersebut terdiri dari empat anjing Kintamani dan satu anjing Kacang, yang berperan dalam mendukung tugas kepolisian di sektor pariwisata.(yud/ub)

BERITA TERKAIT

Most Popular

Recent Comments