UPDATEBALI.com, DENPASAR – Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, menerima kunjungan kerja Komite III DPD RI di Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Senin, 10 Februari 2025.
Pertemuan ini membahas Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN), khususnya di bidang kesehatan dan ketenagakerjaan.
Dewa Made Indra menyampaikan apresiasi atas pemilihan Bali sebagai lokasi diskusi terkait sistem jaminan sosial. Ia menyoroti peningkatan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Bali yang terus bertumbuh setiap tahun, berkat penghargaan yang diberikan kepada kabupaten/kota dengan capaian terbaik.
“Beberapa kabupaten/kota kami berikan penghargaan karena pertumbuhannya semakin signifikan,” jelasnya.
Selain itu, Dewa Made Indra menegaskan bahwa tingkat fraud dalam BPJS Kesehatan di Bali sangat rendah. Namun, jika terjadi penyimpangan, pemerintah akan mengambil tindakan tegas, termasuk penghentian kerja sama hingga adanya perbaikan.
Pembiayaan program ini dilakukan melalui skema berbagi tanggung jawab antara Pemprov Bali dan pemerintah kabupaten/kota dengan mempertimbangkan kemampuan fiskal masing-masing daerah.
“Kabupaten/kota yang memiliki fiskal rendah kami bantu dengan alokasi yang lebih besar,” ujarnya.
Senator Provinsi Bali, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, menjelaskan bahwa Komite III DPD RI memiliki tugas legislasi dan pengawasan terhadap undang-undang.
Sementara itu, Wakil Ketua Komite III DPD RI, H. Dailami Firdaus, menyoroti tantangan dalam memperluas kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, terutama bagi pekerja sektor informal yang masih minim perlindungan.
Diharapkan, hasil pertemuan ini dapat menjadi rekomendasi dalam memperkuat sistem jaminan sosial di Indonesia, khususnya di Bali.(yud/ub)