UPDATEBALI.com, DENPASAR – Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Denpasar dan Polsek Kuta Tengah sedang menyelidiki kasus penganiayaan yang melibatkan seorang warga negara asing asal Australia bernama LAK (43) yang mengalami luka serius akibat senjata tajam.
“Kasus penganiayaan tersebut sedang ditangani oleh Unit Reskrim Polsek Kuta dan Satreskrim Polresta Denpasar,” kata AKP Ketut Sukadi, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polresta Denpasar di Denpasar, Bali, pada hari Selasa 18 Juli 2023.
Sukadi menjelaskan bahwa kasus dugaan penganiayaan itu terjadi di Fox & Rabbit Bar and Restaurant, Jalan Camplung Tanduk, Seminyak, Kuta, Badung pada tanggal 14 Juli 2023 sekitar pukul 21.00 Wita.
Berdasarkan data awal yang dikumpulkan oleh penyidik, pelaku penganiayaan diduga adalah seorang warga negara Australia bernama NAH.
Kasus ini pertama kali dilaporkan oleh seorang karyawan bar bernama Kadek Hari Surya Adnyana (26), yang juga merupakan saksi di tempat kejadian, kepada Polsek Kuta. Surya melaporkan peristiwa penganiayaan yang diduga dilakukan oleh seorang warga negara asing dengan menggunakan senjata tajam terhadap seorang warga negara asing lainnya.
Setelah menerima laporan tersebut, Kapolsek Kuta Kompol Yogie Pramagita memimpin anggotanya untuk mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Hingga saat ini, petugas telah memeriksa beberapa saksi, termasuk pelapor dan saksi-saksi di TKP. Korban saat ini sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit.
“Korban LAK sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit BMC Kuta, Badung karena mengalami luka tusukan senjata tajam di perut sebelah kiri,” ujar Sukadi.
Sukadi menyebutkan bahwa saat ini polisi sedang menyelidiki keberadaan pelaku oleh Unit Reskrim Polsek Kuta dan Satreskrim Polresta Denpasar.
Berdasarkan keterangan awal dari pelapor, korban dan pelaku datang bersama ke TKP dan minum alkohol bersama.
Kemudian, terjadi percekcokan antara korban dan pelaku yang berakhir dengan tindakan penganiayaan. Akibatnya, korban LAK mengalami luka tusukan pada bagian perutnya.
“Polisi sedang melakukan penyelidikan intensif terkait kasus ini dan telah memeriksa tiga orang saksi,” kata Ketut Sukadi, Kasi Humas Polresta Denpasar. (ub/ant)