UPDATEBALI.com, BULELENG – Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana, memberikan dukungan penuh kepada siswa-siswi yang terpilih sebagai anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional dan provinsi Bali tahun 2024.
Pada acara yang diadakan di Rumah Jabatan Bupati pada Selasa, 9 Juli 2024, Lihadnyana mengingatkan para anggota Paskibraka, satu orang anggota Paskibraka Nasional dan delapan anggota Paskibraka Provinsi Bali, untuk menunjukkan jati diri sebagai orang Buleleng yang mampu bersaing.
Didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng, Gede Suyasa, Pj Bupati Lihadnyana menyampaikan selamat kepada sembilan anggota Paskibraka tersebut. Ia juga berterima kasih kepada panitia, pelatih dari unsur TNI/Polri, serta para orang tua yang telah mendukung siswa-siswi tersebut.
“Kami bangga. Harapan ke depan, kami selalu pesankan bahwa selama nanti bootcamp untuk pelatihan, jangan pernah mengeluh. Tempatkan Buleleng di atas segalanya, lakukan yang terbaik, taruh harapan ke depan bahwa kita adalah calon-calon pemimpin. Ini akan memberikan contoh bagi generasi muda lainnya,” ujar Lihadnyana.
Sekda Gede Suyasa menambahkan bahwa sembilan anggota Paskibraka ini telah menerima pendidikan wawasan kebangsaan bersama anggota Paskibraka Kabupaten Buleleng. Pelatihan dari unsur TNI/Polri juga telah membentuk karakter mereka.
“Hilangkan rasa penat saat latihan, itu semua akan hilang ketika negara memberikan penghargaan dan bisa masuk ke Istana Negara. Kalian punya kontribusi langsung saat 17 Agustus, itu luar biasa. Prospek ke depan, sekolah pasti akan menjadi prioritas. Oleh karena itu, jaga semangat dan keyakinan,” tegasnya.
Salah seorang siswa, Anak Agung Ngurah Panji Dharma Putra, mengungkapkan minatnya mengikuti Paskibraka. Siswa kelas 11 di SMA Negeri 1 Singaraja ini menjadikan Paskibraka sebagai awal meraih cita-cita menjadi abdi negara. Agung akan menjadi anggota Paskibraka yang bertugas di IKN.
“Minat saya mengikuti Paskibraka karena ingin menjadikan Paskibraka ini awal dari cita-cita saya menjadi abdi negara atau taruna akademi kepolisian. Latihan sudah saya lakukan mulai bulan Januari hingga bulan Juni. Di rumah, saya melakukan tes fisik, wawasan kebangsaan, dan latihan baris-berbaris,” ujar Agung.
Siswa lainnya, Putu Cista Pramitha Dewi dari SMA Negeri Bali Mandara, menjadi salah satu wakil Buleleng dalam Paskibraka di tingkat Provinsi Bali. Banyak pengalaman yang telah ia dapatkan selama mengikuti pelatihan, seperti menyiapkan mental, dasar baris-berbaris, menyikapi psikotes, dan lainnya.
“Saya berkeinginan untuk mendisiplinkan diri. Selain itu, saya juga melihat banyaknya peluang jika sudah mendapatkan sertifikat atau piagam. Itu yang menjadikan saya berminat menjadi anggota Paskibraka,” tutur Cista.
Tujuh anggota Paskibraka tingkat Provinsi Bali lainnya adalah Gede Ananta Rizky Pramana dan Nyoman Wahyu Danadyaksa Brynanda Parahita dari SMA Taruna Mandara, I Putu Ardi Danamantra dari SMA Negeri Bali Mandara, Kadek Jati Guna dari SMA Negeri 2 Singaraja, Gusti Ayu Made Emilia Dwi Andini dan Putu Kesya Cindy Gracia dari SMA Negeri 1 Singaraja, serta Keyzha Skyra Aerodea Permana dari SMA Negeri 4 Singaraja. Tahun ini, Kabupaten Buleleng melalui Anak Agung Ngurah Panji Dharma Putra kembali menunjukkan bahwa generasi mudanya mampu bersaing di tingkat nasional. Pada tingkat provinsi, Kabupaten Buleleng juga mengirimkan delapan wakil, dua kali lipat dari tahun lalu yang hanya empat orang. (adv/ub)