UPDATEBALI.com, BULELENG – Penjabat Bupati Buleleng menghadiri puncak perayaan Hari Anak Nasional ke-40 yang diselenggarakan di SDN 4 Tukad Sumaga, pada hari Senin, 29 Juli 2024.
Dalam acara ini, berbagai bantuan diberikan kepada siswa-siswi serta orangtua yang kurang mampu, sebagai bentuk kepedulian terhadap perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak.
Peringatan Hari Anak Nasional ke-40 di Kabupaten Buleleng mengusung tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju, Buleleng Berbangga” dan berkolaborasi dengan Mahatmiya Bali Kementerian Sosial RI.
Acara ini bertujuan untuk menggugah berbagai pihak dalam upaya kolektif memberikan perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak. Penjabat Bupati Buleleng, Lihadnyana, menyatakan bahwa anak-anak yang terjamin kehidupannya akan menjadi faktor utama dalam mewujudkan Indonesia yang maju.
“Kami berbangga memiliki anak-anak yang sehat dan cerdas. Ke depan, di tangan anak-anak kita inilah Pembangunan Buleleng akan semakin maju,” ungkap Lihadnyana.
Lihadnyana menekankan pentingnya peringatan Hari Anak Nasional sebagai wujud kepedulian terhadap perlindungan anak Indonesia agar tumbuh dan berkembang secara optimal. Ia mendorong keluarga untuk menjadi lembaga pertama dan utama dalam memberikan perlindungan kepada anak, sehingga menghasilkan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia, dan cinta tanah air.
Lihadnyana juga mengajak semua pihak untuk berpartisipasi aktif dalam meningkatkan kepedulian dalam menghormati, menghargai, dan menjamin hak-hak anak tanpa diskriminasi, serta memastikan segala hal terbaik bagi anak dalam pertumbuhan dan perkembangannya.
“Kepada para guru, senantiasalah membimbing anak-anak Kabupaten Buleleng. Jangan sampai mereka terjerumus ke hal-hal yang tidak diharapkan,” tegasnya.
Dalam pelaksanaan Hari Anak Nasional ke-40 di Kabupaten Buleleng, bantuan diberikan kepada anak-anak sekolah dasar dari keluarga kurang mampu. Bantuan yang diberikan meliputi seragam Merah Putih sebanyak 151 stel, seragam Pramuka 152 stel, alat tulis sekolah dasar 166 paket, tas sekolah 125 buah, sepatu 75 buah, paket sembako 166 paket, dan makanan siap saji 845 paket.
Pemberian bantuan ini bertujuan untuk mewujudkan hak-hak anak dalam mendapatkan kehidupan yang layak, khususnya dalam bidang pendidikan. Selain di SDN 4 Tukadsumaga Kecamatan Gerokgak, kegiatan serupa juga diadakan serentak di enam sekolah dasar lainnya.
Bekerjasama dengan Mahatmiya Bali Kemensos RI, kegiatan asesmen kepada orangtua siswa-siswi yang tidak mampu akan terus dilanjutkan, sehingga setiap orangtua berkesempatan untuk memiliki penghasilan yang lebih baik dan bisa menjamin kualitas hidup, terutama kualitas pendidikan bagi anak-anaknya. (adv/ub)