Jumat, Maret 7, 2025
BerandaBaliBadungKabupaten Badung Gelar Tawur Agung Kesangan Nyepi Caka 1946 di Titik Nol...

Kabupaten Badung Gelar Tawur Agung Kesangan Nyepi Caka 1946 di Titik Nol Jaba Tengah Pura Lingga Bhuana

UPDATEBALI.com, BADUNG – Tawur Agung Kesanga Tahun Baru Caka 1946, yang digelar sehari sebelum hari Suci Nyepi, akan menjadi momentum penting bagi masyarakat Hindu di Badung, Bali.

Upacara yang akan dipusatkan di Titik Nol Jaba Tengah Pura Lingga Bhuana Puspem Badung ini akan dihadiri oleh sejumlah Sulinggih.

Dalam konferensi pers pada Rabu, 6 Maret 2024, Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung, Putu Gede Eka Sudarwitha menjelaskan bahwa ritual Tawur Agung Kesanga bertujuan untuk membersihkan Jagad bhuana agung dan bhuana alit berdasarkan konsep Tri Hita Karana, yang mengharmoniskan hubungan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan alam, dan manusia dengan manusia untuk kesejahteraan alam.

Baca Juga:  Bupati Suwirta Hadiri Pengukuhan dan Pelantikan KKI Pengurus Kabupaten Klungkung Periode 2021-2025 

“Upacara ini akan dipusatkan di Titik Nol Jaba Pura Lingga Bhuana Puspem Badung dan dipuput oleh tujuh Sulinggih,” ucap Eka Sudarwitha di Kantor Dinas Kominfo Badung.

Ritual Tawur Agung Kesanga di Badung akan dilaksanakan tepat pukul 12.00 Wita. Sementara itu, desa-desa adat di wilayah ibukota kecamatan akan menggunakan upacara Caru sesuai dengan kemampuan mereka, yang dilaksanakan pukul 16.00 Wita di Catus Pata Kecamatan setempat.

Baca Juga:  Bupati Badung Buka Bulan Bahasa Bali VII, 581 Sekaa Teruna Terima Bantuan Kreativitas

Menyikapi rangkaian ritual dan tradisi hari suci Nyepi, Eka Sudarwitha menekankan pentingnya umat Hindu selalu berintrospeksi, mensyukuri, dan memperbaiki diri untuk mencapai kebaikan yang lebih baik.

Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung, Putu Gede Eka Sudarwitha didampingi Kepala Dinas Perhubungan Badung Drs. Anak Agung Ngurah Rai Yuda Darma, MM.
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung, Putu Gede Eka Sudarwitha didampingi Kepala Dinas Perhubungan Badung Drs. Anak Agung Ngurah Rai Yuda Darma, MM saat diwawancara pada Rabu 6 Maret 2024. Sumber foto: den/ub

Sementara itu, Kadis Kominfo Badung, I Gusti Ngurah Jaya Saputra menambahkan bahwa pelaksanaan melasti di masing-masing desa di wilayah kabupaten Badung merupakan tanggung jawab bersama. Koordinasi antara pihak terkait, seperti polresta Denpasar dan polres Badung, diharapkan dapat memastikan keselamatan dan kelancaran pelaksanaan ritual keagamaan tersebut.

Baca Juga:  Langgar Aturan Adat saat Nyepi, Imigrasi Periksa Dua WNA Polandia

“Dalam rangka mendukung pelaksanaan melasti, kegiatan Mekiis/ Melis/ Melasti/ Mekekobok di Kabupaten Badung akan dilaksanakan mulai dari hari Kamis hingga Sabtu, tanggal 7 hingga 9 Maret 2024, sesuai dengan dresta setempat yang pelaksanaannya akan dikoordinasikan oleh desa adat masing-masing,” ucap Kadis Kominfo Badung.

Konferensi pers tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pejabat, antara lain Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Kabupaten Badung, Drs. I Nyoman Suendi, dan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Badung, Drs. Anak Agung Ngurah Rai Yuda Darma, MM.(den/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments