UPDATEBALI.com, BULELENG – Pria berinisial B (29) menjadi korban dugaan penganiayaan yang terjadi di Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt, Buleleng. Akibatnya korban harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa tersebut terjadi pada, Selasa 18 Juni 2024 sekitar pukul 16.00 Wita. Kala itu, sempat terjadi perseteruan antara orang tua pelaku dan korban yang saling tantang, namun belum diketahui pasti penyebabnya.
Dimana saat itu, warga sekitar juga sempat melerai keduanya. Namun beberapa saat kemudian pelaku berinisial AR (23) bersama sang ayah kembali datang ke lokasi kejadian. Disaat warga mencoba melerai agar tidak terjadi perkelahian, korban justru mendekati pelaku hingga terjadi dugaan kasus penganiayaan tersebut.
“Kejadian tersebut benar adanya, sesuai laporannya peristiwa terjadi pada Selasa, 18 Juni 2024 sekiranya pukul 16.00 WITA. Kasusnya masih dalam proses lidik lantas satu pelaku telah ditahan di Polsek Seririt,” Ujar Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Darma Diatmika saat dikonfirmasi, Minggu 23 Juni 2024.
Akibatnya, korban harus dilarikan ke rumah sakit guna mendapat perawatan intensif, lantaran mengalami sejumlah luka di bagian perut. Selain itu pada bagian lengan korban juga mengalami luka tusuk cukup panjang hingga keluar darah secara terus-menerus.
“Dugaan sementara luka disebabkan karena korban diduga mendekati pelaku hingga terjadi penusukan. Sehingga mengalami luka pada bagian lengan dan bagian perut,” Tandas dia.(dna/ub)
 menjadi korban dugaan penganiayaan yang terjadi di Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt, Buleleng){kind=link}