Gerakan ‘Pemprov Bali Hadir’, Sekwan Gede Indra Serahkan Bantuan Rehab Rumah di Buleleng

UPDATEBALI.com, BULELENG – Gerakan “Pemprov Bali Hadir” terus menggelorakan semangat kepedulian dengan memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga masyarakat kurang mampu.

Pada hari libur kerja, Minggu 28 April 2024, jajaran Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali mengunjungi rumah pasangan muda, Gede Resti Gunantara (23 th) dan Ketut Mahayu Prasetiari (22 th) di Br. Dinas Panjingan, Les, Tejakula, Buleleng, untuk menyerahkan bantuan rehabilitasi rumah.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Sekretaris DPRD (Sekwan) Provinsi Bali, Gede Indra Dewa Putra, didampingi oleh Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Bali, Luh Ayu Aryani, yang turut menyampaikan bantuan paket sembako.

Sekwan Provinsi Bali, Gede Indra Dewa Putra, mengungkapkan keprihatinannya sambil memberikan motivasi agar keluarga Gede Resti Gunantara dapat meningkatkan taraf hidup yang lebih baik.

“Apa yang kami salurkan hari ini, semoga bisa bermanfaat bagi kehidupan Gede sekeluarga dan bisa meringankan kendala yang sedang dihadapi saat ini. Tetap sabar, terus berjuang, dan ingat berdoa, semoga kedepannya lebih baik,” ujar Sekwan.

Melalui program “Pemprov Bali Hadir” yang diinisiasi oleh Penjabat Gubernur Bali S. M. Mahendra Jaya, diharapkan permasalahan sosial yang masih tercecer dapat terselesaikan. Kelian Banjar Dinas Panjingan, Nyoman Rama Yani, menyambut positif kehadiran bantuan program tersebut, yang dinilainya sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama yang belum tersentuh oleh program bantuan pemerintah lainnya.

Penerima bantuan, Gede Resti Gunantara, merasa bahagia karena mendapatkan bantuan rehab rumah. Dengan penghasilan dari pekerjaan serabutan, memenuhi kebutuhan hidup bersama istri dan putrinya yang masih kecil memang menjadi tantangan. Oleh karena itu, bantuan ini sangat berarti baginya.

“Dengan uang ini, akhirnya saya akan bisa memperbaiki rumah saya yang kondisi beberapa atapnya sudah bocor, talang airnya juga bocor, serta struktur atapnya sudah lapuk karena hanya menggunakan bambu. Dan yang terpenting bisa sedikit merubah posisinya, karena sesuai kepercayaan kami disini bangunan tempat tinggal tidak boleh membelakangi dapur,” ujar Gede Resti.

Semangat kebersamaan dan gotong royong yang tercermin dari gerakan “Pemprov Bali Hadir” ini memberikan harapan baru bagi masyarakat Bali, bahwa dengan bantuan dan dukungan, mereka dapat mengatasi berbagai kesulitan dan membangun kehidupan yang lebih baik. (yud/ub)