Kamis, April 24, 2025
BerandaBaliBadungTegaskan Komitmen Lestarikan Budaya, Bupati Badung Resmikan Pura Kawitan Bendesa Gerih

Tegaskan Komitmen Lestarikan Budaya, Bupati Badung Resmikan Pura Kawitan Bendesa Gerih

UPDATEBALI.com, BADUNG – Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri dan ngupasaksi Karya Melaspas serta Mendem Pedagingan Meru Tumpang Sanga di Pura Kawitan Pusat Bendesa Gerih, Desa Abiansemal, Kecamatan Abiansemal, Rabu, 9 April 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Adi Arnawa secara simbolis menandatangani prasasti sebagai bentuk peresmian Pura, menandai dukungan Pemerintah Kabupaten Badung terhadap pembangunan berbasis adat dan budaya Bali.

Pura yang telah rampung dipugar dalam waktu sembilan bulan tersebut mendapat bantuan dana hibah dari Pemkab Badung senilai lebih dari Rp 1,7 miliar. Karya dipuput oleh sulinggih dari Griya Budha Purnawati Gulingan. Acara ini turut dihadiri oleh Camat Abiansemal IB. Putu Mas Arimbawa, Ketua TP PKK Badung Nyonya Rasniathi Adi Arnawa, unsur Tripika Kecamatan Abiansemal, Perbekel Abiansemal Ida Bagus Bisma Wiratma, Bendesa Adat Gerih I Made Sugiarta, serta tokoh masyarakat adat setempat.

Baca Juga:  Bupati Giri Prasta Hadiri HUT ST. Putra Segara Ke-43 Banjar Seseh

Dalam sambutannya, Bupati Adi Arnawa menegaskan bahwa pembangunan Pura bukan sekadar proyek fisik, melainkan bagian dari upaya pelestarian nilai-nilai luhur adat dan budaya Bali.

“Pembangunan ini adalah bentuk penguatan identitas budaya kita. Bali menjadi daya tarik dunia bukan semata karena alamnya, tetapi karena nilai-nilai yang hidup di tengah masyarakat,” ungkapnya.

Terkait pengembangan wilayah Gerih, Bupati juga menjelaskan bahwa proses pembebasan lahan masih terus berlangsung dengan sistem cicilan oleh Pemerintah Provinsi Bali.

Baca Juga:  Mimih! Pacar Direbut Orang, Nekat Gantung Diri

Ia mengungkapkan bahwa anggaran yang awalnya diperkirakan sebesar Rp 15-16 miliar kini meningkat menjadi Rp 23 miliar. Hal ini menurutnya memperkuat pentingnya sinergi antara Pemkab Badung dan Pemprov Bali, terutama dalam distribusi pendapatan pajak kendaraan dan pajak hotel-restoran (PHR) sebesar 10% dari Badung ke provinsi.

“Wisatawan datang ke Bali mencari pengalaman budaya. Maka dari itu, infrastruktur pendukung seperti toilet, akses jalan, dan kenyamanan lingkungan sangat penting,” tegasnya.

Selain itu, Bupati juga menyampaikan rencana besar Pemkab Badung dalam mendukung konektivitas melalui pembangunan ring road barat dan perluasan Jalan Tol Bali Mandara.

Baca Juga:  OJK Optimalkan Inovasi Teknologi Sektor Keuangan untuk Pertumbuhan Ekonomi

“Kami percaya bahwa pelestarian budaya adalah bagian dari pembangunan berkelanjutan. Bali bukan sekadar destinasi wisata, tetapi rumah yang harus kita rawat bersama,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pembangunan, I Nyoman Beta Aryawan, menyampaikan rasa syukur atas rampungnya pembangunan Pura Dalem Bagendra Sari.

“Tiyang atas nama krama pengempon Pura Kawitan mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan bantuannya. Berkat hibah lebih dari Rp 1,7 miliar serta dukungan penuh dari pemerintah, Pura ini dapat dipugar kembali,” ujarnya. (den/ub)

BERITA TERKAIT

Most Popular

Recent Comments