Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliOJK Berikan Penghargaan kepada Pemkot Denpasar dan BPD Bali Atas Peningkatan Literasi...

OJK Berikan Penghargaan kepada Pemkot Denpasar dan BPD Bali Atas Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan

UPDATEBALI.comDENPASAR – Pemerintah Kota Denpasar dan PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali berhasil meraih penghargaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas prestasi dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat.

Penghargaan ini diberikan dalam acara Pencanangan Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) yang diselenggarakan di Jakarta, Kamis 22 Agustus 2024.

Kota Denpasar dinobatkan sebagai Juara 1 Kategori Wilayah Implementasi KEJAR Terbaik tingkat Kabupaten/Kota, sementara PT BPD Bali meraih Juara 1 Kategori Bank Teraktif dalam pelaksanaan program “Bank Goes to School” khususnya untuk Sekolah Luar Biasa.

Kepala OJK Provinsi Bali Kristrianti Puji Rahayu mengatakan, penghargaan ini merupakan hasil dari kolaborasi Pemerintah Kota Denpasar dan PT BPD Bali melalui program Kejarku Pandai (Satu Rekening Satu Pelajar, Satu Sekolah Satu Agen Laku Pandai) yang digagas oleh Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Denpasar.

Baca Juga:  Astra Motor Bali dan Polda Bali Bagikan Helm Gratis dalam Safety Riding Campaign

“Selain itu, Pemkot Denpasar juga meluncurkan program inovasi GEN DENTAL SIMPEL AJA (Generasi Denpasar Duta Digital Simpanan Pelajar Aman, Terjangkau, dan Aplikatif) yang ditujukan bagi siswa TK, SD, dan SMP,” kata Kristrianti Puji Rahayu.

Acara pencanangan GENCARKAN mengusung tema “Masyarakat Cerdas Keuangan Menuju Indonesia Emas 2045” dan dihadiri oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartanto, jajaran Dewan Komisioner OJK, Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kurnia, Kepala OJK Provinsi Bali Kristrianti Puji Rahayu, serta pimpinan dan asosiasi industri jasa keuangan.

Baca Juga:  PPWK Buleleng Gelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan Songsong Pemilu 2024

Kristrianti Puji Rahayu menambahkan, program GENCARKAN merupakan inisiatif OJK untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan secara nasional guna mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Di Bali, program ini diimplementasikan melalui berbagai program peningkatan literasi dan inklusi keuangan seperti Kredit/Pembiayaan Sektor Prioritas (K/PSP), Kejarku Pandai, UMKM Bali Nadi Jayanti, dan Kredit Program Melawan Rentenir (KPMR).

Baca Juga:  Kerjasama LPPM Unud – BRIN, Gelar Sosialisasi Peluang dan Insentif Penerbitan Buku BRIN

OJK Provinsi Bali juga menjalin aliansi dengan Universitas Udayana dan Universitas Pendidikan Ganesha untuk mengedukasi masyarakat pedesaan melalui program KKN Literasi dan Inklusi Keuangan, yang tahun ini dilaksanakan di 40 desa di 8 kabupaten di Bali. Program ini juga melibatkan Bank Indonesia dan Kepolisian Daerah Bali untuk memberikan edukasi tentang bahaya investasi ilegal, pinjaman online ilegal, dan judi online.

“Ke depan, OJK bersama para pemangku kepentingan di daerah berkomitmen untuk terus memperkuat sinergi dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Bali,” tuturnya.(yud/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments