UPDATEBALI.com, BULELENG – Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Buleleng kembali menggelar pelatihan pencegahan bahaya kebakaran dan penyelamatan, kali ini ditujukan kepada relawan pemadam kebakaran. Pelatihan ini berlangsung di areal Eks.
Pelabuhan Buleleng, dengan dihadiri oleh relawan dari Kelurahan Astina, Kelurahan Kampung Baru, dan perwakilan SKPD lingkup Pemkab Buleleng pada Jumat, 22 Maret 2024.

Kepala Bidang Pencegahan Bencana Damkar Buleleng, Made Hadi Saputra, menyampaikan bahwa pelatihan yang rutin dilakukan setiap bulan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan relawan dalam menangani kebakaran awal di masing-masing desa/kelurahan.
“Relawan yang telah kami latih ini akan bertindak cepat dalam menangani kebakaran awal yang terjadi. Hal ini sangat penting untuk mencegah kerugian yang lebih besar,” ungkap Kabid Hadi.
Dalam situasi kebakaran awal, kepala lingkungan atau kepala dusun memiliki peran krusial karena mereka lebih dekat dengan masyarakat. Untuk itu, Damkar Buleleng menganjurkan setiap desa/kelurahan untuk memiliki alat pemadam kebakaran (APAR) guna membantu menangani kebakaran awal dengan lebih efektif.
Kabid Hadi berharap agar relawan dapat mengikuti pelatihan dengan baik sehingga ilmu yang diberikan dapat diterapkan secara tepat ketika kebakaran awal terjadi di wilayah masing-masing.
“Pelatihan yang kami berikan hari ini juga dipraktekkan langsung. Ini bertujuan untuk menguji kemampuan dan ketenangan setiap relawan sehingga mereka mampu menangani keadaan darurat dengan baik,” tambahnya.
Dengan adanya pelatihan rutin seperti ini, Damkar Buleleng optimis bahwa relawan pemadam kebakaran akan semakin siap dan mampu dalam menghadapi situasi darurat kebakaran di wilayah mereka. Hal ini merupakan langkah penting dalam memperkuat kesiapsiagaan dan respons terhadap bencana kebakaran di Buleleng. (adv/ub)