UPDATEBALI.com, KARANGASEM – Para driver ojek online (ojol) yang tergabung dalam SDK (Semeton Driver Karangasem) ternyata memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Dalam rangka merayakan ulang tahun ke-3 mereka, para ojol asal Karangasem ini melakukan aksi sosial yang berarti. Kegiatan ini digelar di aula Yayasan Yasa Kerthi Karangasem pada hari Minggu, 8 Oktober 2023.
Dalam aksi ini, para ojol SDK Karangasem melakukan dua kegiatan penting, yakni pembagian sembako dan donor darah. Kedua aksi ini merupakan wujud nyata kepedulian mereka terhadap anak-anak kurang beruntung yang tinggal di yayasan tersebut.
SDK Karangasem memiliki 30 anggota driver ojek yang turut hadir dalam aksi ini. Salah satu pencapaian yang patut diapresiasi adalah keberhasilan mereka dalam mengumpulkan 10 kantong darah melalui kegiatan donor darah.
Ketua SDK Karangasem, Ketut Suartawan yang akrab dipanggil Ramdes, mengungkapkan bahwa apa yang mereka lakukan adalah bentuk kepedulian yang tulus dari para ojol.
“Meskipun apa yang kami lakukan mungkin terasa kecil, namun kami melakukannya dengan ikhlas sebagai bagian dari kepedulian kami sebagai para ojol,” ujar Ramdes.
Para ojol sendiri mengakui bahwa mereka juga hidup dalam keterbatasan ekonomi, terutama menghadapi kenaikan harga bahan pokok seperti beras. Namun, hal ini tidak menghentikan semangat mereka untuk peduli terhadap sesama. Mereka percaya bahwa kepedulian terhadap sesama harus tetap diperjuangkan, karena itu juga merupakan bagian dari Yadnya (pengabdian kepada Tuhan) dalam budaya Bali.
Aksi sosial ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan oleh SDK Karangasem, dan mereka berencana untuk melanjutkannya secara rutin setiap tahun. Mereka juga melihat bahwa aksi ini adalah bagian dari upaya mereka untuk ikut membangun Karangasem, meskipun mereka bekerja di luar daerah mencari nafkah.
“Aksi ini juga sebagai bentuk cinta kami terhadap tanah kelahiran kami,” tambah Ramdes dengan penuh semangat.
Para ojol SDK Karangasem berasal dari delapan kecamatan di Karangasem. Yayasan Yasa Kerthi yang mereka kunjungi memiliki 25 anak yatim yang semuanya bersekolah hingga tingkat SMA. Untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, anak-anak yatim ini terkadang dibantu oleh bapak angkat.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari pihak yayasan. Seluruh biaya aksi sosial ini dibiayai oleh iuran bulanan dari para anggota SDK Karangasem, yang setiap bulannya mengeluarkan Rp 5.000 sebagai kontribusi untuk pembelian sembako yang kemudian disumbangkan kepada yayasan. Aksi ini merupakan bukti konkret bahwa kepedulian sosial dapat memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat yang membutuhkan. (tra/ub)
