UPDATEBALI.com, JEMBRANA – Identitas mayat Mr.X yang ditemukan terdampar di Pantai Perancak, diduga korban terpeleset dari kapal dan tenggelam pada hari Sabtu, 2 September 2023 lalu, sekitar pukul 05.00 WIB di perairan Menneng, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, tepatnya pada titik koordinat -8.1188743 114.4016486.
Kapolres Jembrana AKBP Dewa Gde Juliana mengungkapkan, setelah melakukan olah TKP dan identifikasi temuan mayat serta berkoordinasi juga dengan satuan Polair wilayah Jawa Timur, bahwa memang tanggal 2 September 2023 lalu ada korban terpeleset dari kapal di pantai di wilayah Banyuwangi dengan ciri-ciri pakaian yang digunakan baik itu baju dan celana.
“Sementara ada persesuaian antara yang terpeleset pada saat tanggal 2 September lalu dengan korban yang kita temukan di wilayah Jembrana ini,” ungkapnya.
Saat ini, kata dia, mayat sudah dievakuasi ke rumah sakit umum Negara, untuk dilakukan identifikasi, baik itu identifikasi wajah maupun identifikasi sidik jari. Dari sisi, menurutnya masih susah untuk dikenali karena sudah membengkak. Namun identifikasi sidik jari, kata dia, masih diupayakan untuk mendapatkan data yang lebih akurat.
Selain itu, pihaknya juga menunggu dari ABK kapal yang ada di Banyuwangi untuk mengetahui lebih jelas ciri-ciri pakaian yang digunakan oleh korban, sesuai dengan korban terpeleset di Banyuwangi.
“Jadi ini masih kita tunggu koordinasi baik itu dengan pihak keluarga maupun ABK dan juga Satpolair dari Polresta Banyuwangi, namun dari persesuaian baju yang digunakan oleh korban yang kita temukan itu sesuai,” imbuhnya.
Namun, lanjutnya, ini perlu pendalaman sehingga nanti jika sudah dipastikan maka akan diserahkan langsung ke pihak keluarga.
“Apabila nanti itu sesuai dengan ciri-ciri yang dimaksud maka kita akan serahkan kepada pihak keluarga yang ada di Banyuwangi,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, warga Desa Perancak, dihebohkan Temuan sesosok mayat Mr.X terdampar dengan posisi telungkup di pinggir pantai Desa Perancak, Kecamatan/Kabupaten Jembrana, Sabtu 9 September 2023. Temuan mayat tanpa identitas tersebut sempat menarik perhatian puluhan warga yang berdatangan ke lokasi penemuan mayat.
Dari informasi, penemuan mayat tersebut pertamakali diketahui oleh I Ketut Surata (50) warga Banjar Mekarsari, Desa Perancak, Sabtu dini hari sekitar pukul 04.00 wita. Awalnya Ketut Surata bersama rekannya Wayan Ardita (54) hendak akan pergi melaut, namun mereka dikagetkan oleh sesosok seperti mayat yang terdampar di kejauhan berjarak sekitar 100 meter dari tempatnya berdiri.
Karena penasaran Surata akhirnya mendekati sosok mayat tersebut untuk memastikan apakah benar sesosok mayat manusia. Ternyata memang benar. Mengetahui hal tersebut, selanjutnya Surata memberitahukan rekannya Wayan Ardita untuk kemudian menyampaikan ke Kelian Banjar Mekarsari dan dilaporkan ke bhabinkamtibmas setempat.(dik/ub)
Keterangan Foto :