UPDATEBALI.com, JAKARTA – Polres Metro Jakarta Barat memulangkan 11 anak yang ingin tawuran di wilayah Cengkareng, Kalideres dan Kebon Jeruk, pada Kamis (5/1/2023) lalu.
Pemulangan mereka ke rumah masing-masing itu merupakan bagian dari upaya Polres dalam mendidik siswa agar tidak melakukan aksi tawuran.
"Kita lakukan pendataan dan pembinaan, selanjutnya kami pulangkan kepada orang tua masing-masing," ujar Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polres Metro Jakarta Barat Kompol Fernando Saharta Saragi saat dikonfirmasi, Jumat.
Saat diamankan, ke-11 pelajar ini belum sempat melakukan tawuran. Mereka mengaku hanya sekedar ikut dengan teman-teman lain yang ingin melakukan tawuran.
{bbbanner}
Mereka juga tidak kedapatan membawa senjata tajam saat ditangkap. Meski tidak memenuhi unsur-unsur pidana, ke-11 pemuda itu ditahan dan dilakukan pembinaan.
Mereka diberikan pemahaman tentang bahaya tawuran. Setelah itu mereka diantar ke rumah masing-masing.
Tidak hanya kepada para siswa, polisi juga mengimbau kepada seluruh orang tua siswa tersebut agar mengawasi anaknya sehingga tidak terjerumus ke pergaulan yang buruk.
{bbbanner2}
"Kepada para 'adek adek' kita, fokuslah pada kegiatan belajar-mengajar dan gapailah cita-cita untuk masa depan yang cemerlang," kata Fernando.
Jika ke depan mendapati adanya aksi tawuran yang dilakukan pelajar hingga mengakibatkan korban jiwa, pihaknya tidak segan melakukan penindakan.(ub/antara)