UPDATEBALI.com, TABANAN – Tim SAR gabungan hingga Kamis 21 November 2024 masih melakukan pencarian terhadap warga Banjar Dinas Munduk Ngandang, Desa Belatungan, Pupuan, Kabupaten Tabanan, yang dilaporkan hilang sejak Selasa 19 November 2024 .
Korban, Desak Nyoman Ramaeyani (57), terakhir terlihat saat melakukan persembahyangan di kebun miliknya sekitar pukul 10.00 WITA, namun hingga saat ini belum kembali ke rumah.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar menerima informasi mengenai hilangnya Nyoman Ramaeyani pada pukul 09.35 WITA, setelah laporan dari BPBD Tabanan. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya, mengungkapkan bahwa tim SAR gabungan segera diberangkatkan menuju lokasi kejadian di Desa Belatungan. Proses perjalanan memakan waktu sekitar dua setengah jam.
“Tim kami tiba di lokasi pada pukul 12.01 WITA dan langsung berkoordinasi dengan unsur SAR lainnya untuk melakukan penyisiran dan menentukan area pencarian,” jelas Sidakarya.
Area pencarian dibagi menjadi dua jalur, yaitu ke arah utara sejauh 1 kilometer dan selatan sejauh 500 meter dari lokasi kejadian. Namun, hingga kini belum ditemukan tanda-tanda keberadaan korban. Pencarian yang melibatkan unsur SAR dari Polsek Pupuan, Babhinsa dan Babhinkamtibmas Pupuan, BPBD Tabanan, Bhuana Bali Rescue, serta aparat desa dan masyarakat setempat ini akan dilanjutkan pada esok hari.
Pihak keluarga dan masyarakat setempat berharap agar korban segera ditemukan dalam keadaan selamat. Tim SAR berkomitmen untuk terus melanjutkan pencarian dengan penuh kehati-hatian demi keselamatan semua pihak yang terlibat.(den/ub)
