UPDATEBALI.com, BADUNG – Dalam upaya untuk membentuk pemahaman yang seragam dalam pengendalian, pengelolaan, dan penggunaan gas LPG 3 Kg bagi masyarakat menengah, Wakil Bupati Badung, Ketut Suiasa, bersama kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Badung, melaksanakan rapat sinkronisasi dengan Pertamina selaku pihak operator pada Rabu, 7 Februari 2024 di Puspem Badung.
Menurut Wabup Suiasa, pengendalian, pengelolaan, dan penggunaan gas LPG 3 Kg dapat berjalan efektif dan tepat sasaran apabila para pemangku kepentingan, termasuk Pertamina, Pemkab, dan agen-agen terkait, memiliki pola pikir yang sama terkait data, prosedur pendistribusian, dan ketersediaan barang LPG 3 Kg.
“Diperlukan kesatuan pikiran dari ketiga pemangku kepentingan, terutama terkait data, prosedur pendistribusian, dan ketersediaan barang LPG 3 Kg. Harapannya, dengan keseragaman dalam pendistribusian, kita dapat mengontrol penggunaan gas LPG 3 Kg secara efektif, sehingga yang mendapatkan subsidi ini adalah masyarakat yang memang berhak,” ungkap Wakil Bupati Badung.
Wakil Bupati Badung menegaskan bahwa tugas pemerintah daerah terutama terkait dengan pembinaan dan pengawasan terhadap agen dan pangkalan gas LPG sebagai pelaksana program, sehingga pendistribusian gas LPG 3 Kg dapat berjalan sesuai dengan ketentuan yang ada. (den/ub)
