Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliUsai Kandas Dilaut, Kapal Tongkang Akhirnya Dievakuasi

Usai Kandas Dilaut, Kapal Tongkang Akhirnya Dievakuasi

UPDATEBALI.com, BULELENG – Usai sebelumnya sebuah kapal TBS 3301 berisi muatan batu bara yang ditarik TB. RIMAU 33 GT dikabarkan kandas dan mengalami kemiringan akibat diterpa angin kencang serta digerus ombak, di wilayah Perairan Celukan Bawang, sejak Jumat (29/7/2022) lalu.

Akhirnya kini kapal tongkang itupun dievakuasi. Proses evakuasi dilakukan dengan sistem STS (Ship To Ship) dimana muatan batu bara itu dipindahkan kekapal yang lain, pada Senin (29/8/2022) sekitar pukul 09.20 Wita.

Baca Juga:  Bali Ciptakan Lingkungan Bersih dan Gunakan EBT

Pelaksaan evakuasi pun dipantau oleh Kapolsek Celukan Bawang AKP Putu Edy pun, dirinya mengatakan setelah sekian lama akhirnya kapal tongkang itu dievakuasi oleh pemilik kapal yakni PT. TCP (Trans Cool Pasipic). Dimana usai dievakuasi batu bara tersebut akan dibawa ke dermaga PLTU Celukan Bawang.

“Kapal tongkang yang kandas dievakuasi, yang kemudian batu bara tersebut dibawa ke dermaga PLTU Celukan Bawang,” ucap AKP Putu Edy yang memantau langsung proses evakuasi kapal tongkang

Baca Juga:  Pangeran William dan Kate Middleton Berpihak Kepada Masyarakat Ukraina

Proses evakuasi juga dibantu dengan menggunakan dua alat berat jenis excavator. Setelah dilakukan proses evakuasi dengan memindahkan batu bara ini, akhirnya kapal tongkang yang sebelumnya kandas kini sudah dapat naik lebih dari 30 centimeter.

Disisi lain, Kapolsek Celukan Bawang AKP Putu Edy berharap proses pemindahan batu bara ini dapat dilakukan secepatnya namun dengan tetap hati-hati untuk menghindari pencemaran lingkungan perairan Celukan Bawang.

Baca Juga:  Wabup Ipat Serahkan Bantuan Bencana di Gilimanuk dan Banyubiru

“Saya harap pemindahan atau evakuasi ini agar cepat selesai untuk menghindari pencemaran lingkungan diluat. Pihak Polsek Celukan Bawang akan terus memantau kegaitan evakuasi batu bara ini,” jelasnya.

Sekedar informasi muatan batu bara tersebut merupakan milik PT. Kaltim Prima Coal dimana PT. General Energi Bali PLTU Celukan Bawang sebagai penerima batu bara itu, kemudian sebagai ekspedisi selaku Perusahan Bongak Muat PT. Sentosa.(diana/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments