UPDATEBALI.com, JEMBRANA – Seekor ular Sanca masuk dapur salah satu warga di Lingkungan Mertasari, Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan/Kabupaten Jembrana, Selasa pagi (17/1/2023). Beruntung belum sempat memangsa hewan peliharaan, ular tersebut kemudian diamankan petugas Damkar Jembrana.
Kepala seksi (Kasi) Damkar Jembrana Kade Bagus Darmawan menerangkan, kejadian diketahui setelah pihaknya menerima laporan dari I Kadek Angga Kusumandana (25) salah satu personil Satpol PP Jembrana.
"Iya kita kirim personil regu 1 damkar ke lokasi untuk penanganan ular," kata Kepala seksi (Kasi) Damkar Jembrana Kade Bagus Darmawan, dalam keterangan, Selasa (17/1/2023).
Kejadian berawal dari pemilik rumah, bangun pagi sekitar pukul 05.30 WITA hendak ke kamar mandi. Namun saat melewati dapur, dirinya kaget melihat seekor ular melingkar di bawah genteng atap bangunan dapur miliknya.
{bbbanner}
"Pagi pagi pemiliknya (I Ketut Merta) mau ke kamar mandi pukul 05.30 wita, melewati dapur, sehingga melihat ular di sela sela genteng. Akhirnya bapaknya menelpon praja Angga, kemudian di laporkan ke mako Damkar Jembrana sekitar pukul 06.00 WITA," jelasnya.
Meski tidak sempat memangsa hewan peliharaan, namun petugas damkar sempat mengalami kesulitan, saat menangani ular yang memiliki panjang sekitar 2 meter dan berat sekitar 3 kg ini.
{bbbanner2}
"Iya penanganan hampir satu jam. Ular itu melingkar di atap dapur, makanya sedikit kesulitan pas mau ambil," ungkapnya.
Darmawan juga menghimbau kepada masyarakat, untuk selalu waspada dan menjaga kebersihan lingkungan terutama sekitar pekarangan rumah. Karena, kata dia, saat musim hujan biasanya hewan liar seperti ular, lebih sering keluar mencari makan.
"Mohon masyarakat selalu waspada dan bersih bersih di lingkungannya masing masing. Kalau ada kejadian seperti ini (hewan liar) langsung hubungi kami damkar Jembrana," pungkasnya.
Saat ini ular sudah diamankan di Mako Satpol PP Jembrana. Selanjutnya akan di serahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali. (nal/ub)
