UPDATEBALI.com, BULELENG – Universitas pendidikan ganesha (Undiksha) Singajara kembali mengukuhkan guru besar atau profesor, pada Senin 15 Januari 2024. Kali ini ada sebanyak tujuh orang yang dikukuhkan, bertepatan dengan serangkaian Dies Natalis ke-31.
Dimana guru besar tersebut terdiri dari, Prof. Dr. Rai Sujanem, M.Si bidang ilmu Pendidikan Fisika, Prof. Dr. Ni Made Sri Mertasari, M.Pd., bidang ilmu Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Matematika, Prof. Dr. Made Agus Dharmadi, S.Pd., M.Pd.,bidang ilmu Pendidikan Olahraga, dan Prof. Dr. I Made Tegeh, S.Pd., M.Pd., bidang ilmu Teknologi Pembelajaran.

Kemudian, Prof. Dr. Ni Komang Arie Suwastini, S.Pd.,M.Hum., bidang ilmu Sastra Inggris, Prof. Dr. Ida Bagus Nyoman Sudria, M.Sc, bidang ilmu Pendidikan/Pengajaran Kimia, dan Prof. Dr. I Gusti Lanang Wiratma, M.Si., bidang ilmu Kajian Pendidikan Kimia. Surat Keputusan profesornya dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi diterima para akademisi ini pada tahun 2023.
Rektor Undiksha, Prof. Dr. I Wayan Lasmawan, M.Pd menyampaikan, pengukuhan tujuh profesor ini merupakan bukti nyata komitmen Undiksha dalam menciptakan dan mendukung keunggulan akademik berkelanjutan, sebagai bagian dari prioritas transformasi dan akselerasi capaian pembangunan dalam bidang pendidikan.
Selain itu, titik tertinggi perjalanan panjang seorang dosen ada dua. Pertama, bidang pendidikan yakni dengan mencapai pendidikan tertinggi yakni gelar doktor. Kedua, dalam bidang kepangkatan, dengan meraih pangkat jabatan akademik tertinggi yaitu profesor.
“Ketujuh akademisi yang hari ini dikukuhkan sebagai Profesor dan menyampaikan orasi mereka yang telah meraih ke-2 titik kulminatif tersebut dalam karir akademiknya. Artinya mereka telah teruji di segala medan tupoksinya,” Ungkap dia.
Adanya pengukuhan ini sekaligus menjadikan Undiksha memiliki sebanyak 84 profesor dalam berbagai bidang. Angka ini tentunya sudah semakin mendekati target pada tahun 2025, yakni jumlah guru besar Undiksha sebanyak 100 orang. Sehingga pihaknya menekankan agar para akademisi yang sudah memenuhi persyaratan bisa memanfaatkan kesempatan yang ada.
“Saya berkeyakinan semua akademisi Undiksha mampu melakukan itu. FK baru satu profesor tapi sudah ada 2 lektor kepala dengan gelar Doktor. Saya optimis Undiksha bisa mencapai 100 profesor di tahun 2025,” Tandas dia.(dna/ub)