UPDATEBALI.com, DENPASAR – Pemerintah Kota Denpasar terus menggerakkan semangat literasi di kalangan masyarakat dengan menggelar Workshop Peningkatan Kapasitas Bunda Literasi dan Pengiat Literasi di Hotel Aston Denpasar pada Kamis 21 Maret 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca dan tulis di tengah masyarakat.
Hadir dalam acara tersebut adalah Bunda Literasi Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua Harian Bunda Literasi Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana, serta sejumlah tokoh dan narasumber terkait literasi.
Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Bunda Literasi Kota Denpasar, menyampaikan pentingnya mendalami kegemaran membaca dan menulis. Ia menekankan bahwa membaca secara menyeluruh dapat meningkatkan kecerdasan dan memahami isu-isu aktual dengan lebih baik.
Lebih lanjut, Sagung Antari Jaya Negara menyatakan bahwa menulis bukanlah sekadar keahlian mengarang, tetapi juga tentang keberanian untuk menuangkan pengalaman dalam bentuk tulisan.
“Diharapkan setiap Bunda Literasi untuk menjadi pelopor literasi bagi generasi penerus bangsa dengan rajin menulis dan membaca,” harap Sagung Antari Jaya Negara.
Dalam workshop ini, Sagung Antari Jaya Negara menegaskan bahwa tulisan-tulisan akan melalui proses editing sebelum dicetak menjadi buku, sehingga Bunda Literasi tidak perlu khawatir akan kualitas tulisan mereka. Ia sendiri telah berkontribusi dengan membuat buku tentang “Peran Perempuan Dalam Perayaan Hari Suci Galungan”.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Denpasar, Dewa Nyoman Sudarsana, menyatakan bahwa workshop ini diikuti oleh seluruh Bunda Literasi Desa/Lurah se Kota Denpasar. Dengan tema “Literasi Keluarga Mewujudkan Masyarakat Berpengetahuan Melalui Strategi Peningkatan dan Promosi Budaya Gemar Membaca dan Literasi”, acara ini menghadirkan narasumber ahli di bidang literasi seperti RI Nurhadi Saputra dan Anak Agung Sri Wahyuni.
Workshop ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk mengembangkan budaya literasi di Kota Denpasar, menciptakan masyarakat yang lebih berpengetahuan dan terdidik.(per/ub)