UPDATEBALI.com, DENPASAR – Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, telah mengumumkan Status Tanggap Darurat Bencana Kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung yang terjadi sejak Kamis 12 Oktober 2023 kemarin.
Keputusan ini diambil untuk mendukung upaya optimalisasi penanganan kebakaran, mengantisipasi dampak yang mungkin terjadi, dan menjaga kelancaran aktivitas masyarakat selama proses penanganan berlangsung.
Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, menyatakan pentingnya langkah ini dalam menghadapi bencana kebakaran di TPA Suwung. Upaya pemadaman terus ditingkatkan dengan mobil pemadam kebakaran yang berasal dari kerjasama antara Pemerintah Kota Denpasar, Pemkab Badung, Pemkab Tabanan, Pemkab Gianyar, dan Water Cannon Polda Bali.
“Semua pihak bekerja keras agar titik api segera dapat diatasi,” ujarnya.
Selain itu, untuk memperkuat penanganan kebakaran, Helikopter Water Boombing juga akan digunakan dengan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Berbagai metode pemadaman, seperti penyemprotan 24 jam, pemotongan jalur api, pembuatan lubang air di lokasi tumpukan sampah, dan suntik injeksi air ke gundukan sampah terbawah juga dilaksanakan.
Selama proses penanganan bencana ini berlangsung, Walikota Jaya Negara memerintahkan seluruh jajaran untuk bersinergi dalam mendukung penanganan dampak kebakaran. Hal ini meliputi penyediaan posko kesehatan, distribusi masker, serta pengaturan lalu lintas.
Walikota juga berkoordinasi dengan lurah di tiga wilayah, yakni Pedungan, Sesetan, dan Serangan, untuk menyosialisasikan kepada masyarakat agar segera melapor ke Puskesmas jika mengalami gangguan kesehatan seperti ISPA akibat asap kebakaran.
Upaya mengatasi penumpukan sampah di masyarakat juga menjadi perhatian. Dalam hal ini, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Denpasar akan bekerja sama dengan kabupaten penyangga Kota Denpasar untuk menampung sampah sementara hingga penanganan kebakaran selesai.
Optimalisasi Tempat Pengolahan Sampah, Sebari Tempat Sampah Tiga R (TPS3R) dan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), di Kota Denpasar akan menjadi fokus untuk mengatasi permasalahan sampah di masa depan.
Walikota I Gusti Ngurah Jaya Negara berharap agar masyarakat dapat bersabar dan bekerja sama dalam mengatasi masalah ini. Semoga bencana ini segera dapat tertangani dengan baik dan kebakaran segera dapat dipadamkan.(per/ub)