UPDATEBALI.com, Jembrana – Sayu Kade Suriyanti, (17) Warga Lingkungan Pangkung Manggis, Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara, yang di duga meninggal karena terinfeksi rabies, Minggu (13/3/2022) kemarin.
Remaja yang masih sekolah di salah satu SMK di Jembrana ini, digigit anjing peliharaannya dan tidak berobat.
Orang tua korban, I Gusti Ketut Wilayasa, (47), menuturkan, anak keduanya ini digigit anak anjing peliharaannya yang masih kecil sekitar dua bulan lalu.
“Keluarga sudah nyuruh periksa ke puskesmas, tapi tidak mau karena lukanya kecil,” ujarnya.
Gigitan pada jari tangan tidak menyebabkan luka besar. Namun selang beberapa hari, bagian kuku yang digigit menghitam. Disamping itu, anjing yang menggigit korban, di ketemukan sudah mati.
Sempat muncul kepanikan di keluarga. namun, Karena korban merasa baik-baik saja dan tetap menolak dibawa untuk berobat.
“Saya paksa ajak ke Puskesmas, tapi dia tetep menolak. Mungkin merasa tidak sakit “ujarnya.
Sebulan terakhir korban masih bisa beraktifitas seperti biasa tanpa ada gejala sakit. Namun beberapa hari, sebelum meninggal, kuku jari bekas digigit anjing semakin hitam hingga bagian tangan terasa nyeri.
“Kita ajak ke rumah sakit untuk periksa. Tapi rawat jalan. Kalau orangnya masih sehat” ujarnya.
Korban kemudian dibawa lagi ke rumah sakit dengan keluhan yang sama. Ketiga kalinya, korban dibawa lagi ke rumah sakit swasta dengan keluhan sesak nafas dan sempat tidak sadarkan diri. Lalu di rujuk ke rumah sakit umum negara dengan kondisi yang kritis, akhirnya meninggal dunia. Upacara pengabenan korban masih menunggu hari baik.
Sebelum meninggal, korban juga mengalami gejala yang mirip dengan infeksi rabies. Korban berperilaku yang tidak biasa. Cara bicara yang sedikit tidak terkontrol, emosional, takut ketemu orang. Perilaku aneh lainnya, korban sehari sebelum meninggal tidak berani menyentuh air dan takut dengan sinar matahari.
Keluarga korban kini meninggalkan duka yang sangat mendalam, terutama kedua orang tua korban lantaran tidak menyangka putri keduanya meninggal di usia yang sangat muda. Bahkan diduga karena terinfeksi virus rabies. Pihak keluarga masih mancari hari baik untuk proses pengabenan. (nal/ub)