Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliSeorang Warga Desa Budeng Ditemukan Meninggal di Areal Tambak

Seorang Warga Desa Budeng Ditemukan Meninggal di Areal Tambak

UPDATEBALI.com, Jembrana – Seorang pria paruh baya berinisial KS, ditemukan meninggal di areal tambak yang sudah tidak aktif, milik Made Sutrisno, Desa Budeng, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana, Senin (4/4/2022). Kejadian ini pertama kali ketahui oleh saksi I Ketut Alit yang sedang mencari buyuk bersama istrinya.

Dari informasi, Ketut Alit bersama istri hendak mencari Nipah (buyuk), berangkat dari rumah sekitar pukul 8.00wita. Saat tiba di areal tambak, saksi mendengar korban (KS) sedang berbicara dengan seorang warga lain yang saat itu sedang mencari kayu bakar. Selang beberapa menit kemudian, warga tersebut memanggil saksi Ketut Alit dan memberitahu kalau korban tidak menjawab saat di panggil, diajak bicara. Dan korban juga terlihat duduk diam tidak bergerak gerak.

Baca Juga:  Menkominfo dan Dubes Denmark Bicarakan Kerja Sama di Sektor Teknologi

Kemudian saksi Ketut Alit langsung mendekati untuk melihat korban. Dan sempat juga memegang korban untuk memastikan kondisi korban. Saat diketahui korban dalam keadaan tidak sadar, saksi langsung menghubungi Pak Kepala Desa dan memberitahukan ko kondisi korban yang sudah tidak sadar.

Kemudian tim gabungan piket fungsi beserta anggota reskrim dipimpin Kapolsek Kota Jembrana dan aparat desa setempat mendatangi TKP. Jenazah korban langsung dievakuasi dan tim melakukan identifikasi serta olah TKP.

Baca Juga:  Meratus Diharapkan Bisa Menjadi Taman Bumi Dunia

Dari hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas II oleh dokter dr.Eli Widiastuti, bahwa tidak ditemukan ada tanda tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Dari pihak keluarga sudah mengihklaskan atas meninggalnya korban karena merupakan suatu musibah dan keluarga (istri korban) menolak untuk dilakukan otopsi. ” Kata Kapolsek kota Jembrana, Iptu I Putu Budi Santika.

Baca Juga:  PJ Lihadnyana Maknai Kunker Sebagai Perencanaan Program Daerah

Sementara dari keterangan istri korban, Sayu Putu Darti, 68 th, bahwa korban memang dalam kondisi sedang sakit 1 (satu) bulan terahir, sering mengeluh sakit pada bagaian hatinya.(nal/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments