Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliBadungSekda Badung Resmi Tutup BBGRM Desa Pecatu 2024 dan Luncurkan Aplikasi Inovasi...

Sekda Badung Resmi Tutup BBGRM Desa Pecatu 2024 dan Luncurkan Aplikasi Inovasi ‘Pandawa’

UPDATEBALI.com, BADUNGSekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa, mewakili Bupati Badung, secara resmi menutup kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Desa Pecatu Tahun 2024. Acara yang berlangsung mulai tanggal 1 Mei hingga 31 Mei 2024 ini diadakan di Wantilan Desa Pecatu, Kuta Selatan, dan sekaligus meluncurkan aplikasi inovasi “Pandawa”, sebuah aplikasi berbasis WhatsApp untuk pelayanan administrasi masyarakat, Jumat, 31 Mei 2024.

BBGRM adalah implementasi dari upaya pemeliharaan dan pengembangan semangat kegotongroyongan masyarakat dalam pembangunan Desa/Kelurahan, sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 42 Tahun 2005.

Sekda Adi Arnawa dalam sambutannya mengajak masyarakat untuk kembali membudayakan tradisi gotong royong sebagai salah satu pilar pembangunan.

Baca Juga:  Pemkab Badung Dorong Peningkatan Kinerja ASN Melalui Sosialisasi Core Value BerAKHLAK

“Atas nama pemerintah, saya mengapresiasi kegiatan ini. Melalui BBGRM, kita diingatkan untuk selalu meningkatkan kebersamaan karena jati diri hidup bangsa adalah gotong royong yang harus kita tumbuhkan dalam setiap sendi kehidupan masyarakat di Desa Pecatu,” ujar Adi Arnawa.

Sekda juga menyoroti perkembangan pesat Desa Pecatu sebagai salah satu destinasi wisata internasional di Kabupaten Badung yang berdampak langsung pada peningkatan ekonomi masyarakat. Ia mengakui tantangan besar pemerintah untuk terus meningkatkan infrastruktur secara bertahap.

“Saya selaku putra daerah dan pejabat yang berasal dari Desa Pecatu, tidak akan tidur terhadap keluhan masyarakat, terutama terkait kebutuhan air. Saya sudah perintahkan Direktur PDAM Badung untuk segera mencari solusi,” tegasnya.

Baca Juga:  Sekda Adi Arnawa Hadiri HUT Baladika Bali Ke-19

Selain itu, Sekda Adi Arnawa juga mengungkapkan rencana Pemkab Badung untuk mengatasi kemacetan di simpang Ungasan dengan membangun jalan lingkar dari Jimbaran hingga Uluwatu. Saat ini, proses pembebasan lahan sedang berlangsung, dan pembangunan direncanakan pada tahun 2025.

Perbekel Desa Pecatu, I Made Karyana Yadnya, menyampaikan terima kasih kepada Sekda dan masyarakat Desa Pecatu yang telah bekerja sama mensukseskan BBGRM.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Sekda dan semua masyarakat Desa Pecatu yang bersama-sama bekerja sama mensukseskan kegiatan BBGRM sehingga mempererat tali persaudaraan dan kekeluargaan untuk menjadikan Desa Pecatu yang unggul,” ucapnya.

Baca Juga:  Sekda Adi Arnawa Hadiri Pelantikan Badan Koordinator Wilayah Forum Kader Bela Negara Provinsi Bali

BBGRM Desa Pecatu, yang dimotori oleh Ketua LPM Desa Pecatu I Wayan Nusantika, telah melaksanakan berbagai kegiatan sosial bagi warga, termasuk Posyandu Balita, Posyandu Remaja, Posyandu Lansia, Penyuluhan Kesehatan, Safari Kesehatan, Kebersihan Lingkungan, Beach Clean Up, dan penataan infrastruktur.

Acara tersebut turut dihadiri oleh perwakilan Camat Kuta Selatan, PKK Desa Pecatu, Bendesa Adat Pecatu, Kepala Lingkungan dan Kelian Banjar Adat se-Desa Pecatu, Karang Taruna Desa Pecatu, Sekaa Teruna Teruni se-Desa Pecatu, tokoh masyarakat Tommy Martana Putra, serta masyarakat setempat. (den/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments