Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliBadungSekda Adi Arnawa Hadiri Karya Melaspas Pura Pengulun Banjar Delod Yeh, Mengwi

Sekda Adi Arnawa Hadiri Karya Melaspas Pura Pengulun Banjar Delod Yeh, Mengwi

UPDATEBALI.com, BADUNG – Upacara suci Karya Melaspas, Mendem Pedagingan, dan Piodalan di Pura Pengulun Banjar Delod Yeh, Desa Kekeran, Mengwi, berlangsung dengan khidmat pada Selasa 19 Maret 2024.

Sekda Kabupaten Badung, Wayan Adi Arnawa, hadir dalam kesempatan tersebut bersama tokoh masyarakat setempat dan perbekel desa.

Sebagai wujud bakti kepada Ida Sang Hyang Widhi, Sekda Adi Arnawa memberikan sumbangan sebesar Rp. 3 juta.

Baca Juga:  Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Ikut Berpartisipasi dalam Pegelaran GPDRR 2022

Dalam sambutannya, ia menyatakan rasa syukur dan bangganya bisa hadir dalam upacara suci tersebut. Menurutnya, pemerintah akan selalu mendukung kegiatan yang bertujuan untuk melestarikan adat, seni, dan budaya, sejalan dengan konsep Tri Hita Karana.

“Penting bagi kita untuk menjaga keseimbangan antara parahyangan, pawongan, dan palemahan. Dengan mewujudkan konsep ini, kita berharap akan mendapatkan keselamatan bersama,” ujarnya.

Baca Juga:  Rangkaian Denfest ke-14 di Pelataran Pasar Badung Wali Kota dan Wakil Wali Kota Resmikan Karya Patung Seniman Muda Denpasar

Panitia pelaksana, yang diwakili oleh Ketut Konten, melaporkan bahwa pembangunan fisik Pura Pengulun Banjar Delod Yeh telah selesai dengan biaya sekitar Rp. 600 juta, bersumber dari APBDes Desa Kekeran tahun 2023. Selain itu, bangunan Balai Gong didanai sebesar Rp. 200 juta dari BKK tahun 2023, sedangkan dana untuk karya melaspas, mendem pedagingan, dan piodalan sebesar Rp. 50 juta bersumber dari swadaya masyarakat.

Baca Juga:  Pimpin Upacara HUT RI ke-78, Bupati Suwirta : Jangan berhenti, Terus Maju untuk Indonesia Maju

Ketut Konten berharap agar pemerintah dapat memberikan bantuan tambahan melalui Dana BKK untuk karya ngenteg linggih pada tahun 2024, sehingga warga Banjar Delod Yeh dapat terus melaksanakan upacara-upacara keagamaan dengan lancar dan khidmat.

Acara tersebut merupakan wujud nyata dari kebersamaan dan gotong royong dalam memelihara dan mengembangkan warisan budaya serta keagamaan yang ada di Desa Kekeran, Mengwi.(den/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments