Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliSekaa Balaganjur Bala Goak Tampil Memukau di PKB ke-46 dengan Tradisi Megoak-goakan

Sekaa Balaganjur Bala Goak Tampil Memukau di PKB ke-46 dengan Tradisi Megoak-goakan

UPDATEBALI.com, DENPASAR – Ribuan penonton yang memadati Panggung Terbuka Ardha Candra pada Jumat 21 Juni 2024 terpukau oleh penampilan totalitas Sekaa Balaganjur dari Komunitas Bala Goak Desa Panji.

Mereka membawa garapan bertema “Tarunagoak” dalam Lomba Balaganjur se-Bali yang menjadi bagian dari Pesta Kesenian Bali ke-46.

Pembina Sekaa Balaganjur Bala Goak, I Gusti Ngurah Dharma Putra, menjelaskan makna mendalam di balik tema “Tarunagoak”. Menurutnya, “Tarunagoak” melambangkan keakraban dalam sebuah kelompok yang bertujuan memajukan desa dan wilayah serta menjaga tradisi. Tema ini diilhami oleh kekebyaran khas Buleleng yang dikemas dalam pola gending Balaganjur, dengan gerak tari yang terinspirasi dari burung gagak dan ritual megoak-goakan sebelum perang.

Baca Juga:  Perubahan APBD Badung 2024 Tembus Rp 12,1 Triliun, Ditetapkan Jadi Perda

“Garapan kami mengangkat tradisi megoak-goakan dari Desa Panji,” jelas Dharma Putra.

Dharma Putra mengungkapkan bahwa persiapan untuk penampilan ini berlangsung selama sembilan bulan. Latihan intensif dilakukan untuk mengasah kemampuan menabuh dan gerak para anggota Sekaa Balaganjur Bala Goak. Ia menekankan bahwa Balaganjur adalah bentuk seni yang lengkap, karena penabuh juga dituntut bisa menari, memainkan alat musik, dan menyanyi.

Baca Juga:  Sanggar Seni Kuta Kumara Agung Tampilkan Tabuh Palegongan Klasik “Kawitan” di PKB LXVI

“Dalam barungan instrumen Balaganjur sekarang ini selalu ada sisipan vokal sebagai pelengkap,” tambahnya.

Penampilan Sekaa Balaganjur Bala Goak menggunakan pola gending yang telah ada dengan tambahan permainan “megoak-goakan” pada gending pengisep. Pada gending pengawak, mereka menceritakan tentang paruman agung di puri, menambah kekayaan narasi dalam garapan mereka.

Dharma Putra berharap agar penampilan Sekaa Balaganjur Bala Goak dapat memberikan yang terbaik dan menghindari kesalahan. Ia juga menekankan bahwa penilaian juara bergantung pada selera juri, sehingga fokus mereka adalah menampilkan yang terbaik versi Buleleng.

Baca Juga:  Sanggar Alit Sundari Sukses Pukau Penonton PKB XLVI dengan Kreativitasnya

“Semoga penampilan kami dapat memberikan kesan mendalam bagi para penonton,” harapnya.

Penampilan Sekaa Balaganjur Bala Goak berhasil memukau ribuan penonton yang hadir, menunjukkan dedikasi dan kecintaan mereka terhadap seni dan budaya Bali.(adv/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments