UPDATEBALI.com, BANGLI – Anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bangli kembali melakukan patroli penurunan baliho calon legislatif (Bacaleg) di wilayah Kota Bangli. Tindakan ini dilakukan sebagai upaya untuk menegakkan Peraturan Daerah (Perda) dan menjaga keindahan serta ketertiban kota menjelang Pemilu 2024.
Penurunan baliho ini disebabkan oleh baliho-baliho yang dinilai sudah kadaluarsa dan melanggar aturan, seperti pemasangan di bahu jalan, pohon, dan tempat-tempat yang tidak semestinya. Baliho-baliho yang paling banyak ditemukan adalah baliho ucapan Galungan dan Kuningan, ucapan HUT RI, serta baliho yang merayakan hari ulang tahun partai politik.
Ni Putu Dian Ambar Sari, Fungsional PolPP Bangli, menjelaskan bahwa pihaknya telah memberikan batas waktu hingga 6 September 2023 kepada pemilik baliho untuk menurunkannya secara sukarela setelah melakukan sosialisasi dan pemberitahuan. Namun, karena tidak ada respons dari pemilik baliho, Satpol PP Bangli melakukan tindakan tegas.
Hasil dari penertiban hari pertama menunjukkan bahwa petugas Satpol PP Bangli telah berhasil menurunkan 7 baliho dan 2 spanduk. Baliho-baliho tersebut kini diamankan di Kantor Satpol PP Bangli dan akan disimpan selama sepekan. Jika dalam waktu tersebut pemiliknya tidak mengambilnya, baliho-baliho tersebut akan dimusnahkan.
Ni Putu Dian Ambar Sari juga menghimbau kepada masyarakat agar melaporkan baliho-baliho yang merusak pemandangan kota kepada Satpol PP Bangli untuk ditindaklanjuti. Selain itu, para calon legislatif juga diminta untuk memahami aturan yang mengatur pemasangan baliho, termasuk batasan-batasan waktu dan lokasi yang diperbolehkan.
“Dengan demikian, diharapkan ketertiban dan keindahan Kota Bangli dapat tetap terjaga,”tutupnya. (put/ub)
