Senin, Maret 10, 2025
BerandaNewsRumah Warga di Loloan Timur Disambar Petir 

Rumah Warga di Loloan Timur Disambar Petir 

 

UPDATEBALI.com, JEMBRANA – Hujan deras disertai angin kencang dan petir, yang terjadi pada Senin sore (16/1/2023) hingga malam, tidak saja mengakibatkan air sungai meluap di beberapa titik wilayah Jembrana. Namun, salah satu rumah warga di Lingkungan Loloan Timur, Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan/Kabupaten Jembrana disambar petir, Selasa (17/1/2023).

Dari pantauan di lokasi, fasilitas listrik di rumah Fatmawati (50) warga yang tinggal di gang XIX, Lingkungan Loloan Timur, hingga Selasa (17/1/2023) siang belum bisa menyala. Padamnya aliran listrik tersebut diduga akibat petir yang menyambar antena tivi, hingga menyebabkan bagian kilometer ikut hangus, serta sejumlah barang barang elektronik hancur terbakar.

"Listrik belum bisa menyala. Tivi, Blender, Magicjar, semuanya meledak kena petir kemarin sore," kata Fatmawati, saat ditemui dirumahnya, Selasa (17/1/2023).

Fatmawati menuturkan, saat kejadian dirinya sedang berada di warung miliknya. Kemudian kaget, mendengar bunyi ledakkan dari dalam rumah.

{bbbanner}

"Pas saya jualin orang belanja, tiba tiba WiFi itu saya denger meledak. Terus listrik mati, panik saya gemetaran," ungkapnya.

Baca Juga:  Bahas Pengembangan ASEAN Power Grid, PLN Tekankan Pentingnya Kolaborasi Demi Kesejahteraan Bersama

Karena situasi gelap, Fatmawati yang saat itu tinggal bertiga bersama ibu dan ponakan yang masih kecil, kemudian meminta tolong ke saudara. Selanjutnya menghubungi kepala lingkungan setempat.

"Saya tidak tahu di dapur itu apa saja yang meledak, karena situasi gelap. Saya hubungi kakak minta tolong," pungkasnya.

Sementara Kepala Lingkungan Loloan Timur Muztahidin mengatakan, peristiwa tersebut diketahui, setelah pihaknya menerima laporan dari warganya.

Baca Juga:  Mentor Desa Wisata dan LPPM Unud Siap Dukung Pembangunan Desa Sidan Menuju Desa Wisata

{bbbanner2}

"Kejadian sekitar pukul 18.00. Setelah sebelumnya terdengar suara petir menggelegar disertai hujan deras. Kemudian ada warga yang melaporkan rumah yang ke sambar petir," jelas Kaling Loloan Timur, ditemui di lokasi.

Saat mendatangi lokasi, kata dia, pihaknya langsung melaporkan ke kantor PLN untuk mendapat penanganan. Namun Karena banyaknya terjadi gangguan listrik dibeberapa titik di wilayah Jembrana, hingga saat ini masih menunggu giliran untuk diperbaiki. Beruntung kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan sekitar 3 hingga 5 juta.(nal/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments