Selasa, Maret 11, 2025
BerandaNewsRakor Persiapan Pengamanan Arus Mudik Lebaran 2023 Lintas Sektoral Digelar

Rakor Persiapan Pengamanan Arus Mudik Lebaran 2023 Lintas Sektoral Digelar

 

UPDATEBALI.com, JEMBRANA – Menghadapi arus mudik Lebaran tahun 2023, Polres Jembrana bersama Polresta Banyuwangi dan instansi terkait lainnya telah melakukan langkah awal untuk mengamankan, melancarkan, dan memberikan kenyamanan pada para pemudik. Salah satunya dengan menggelar rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral guna mempersiapkan Posko Angkutan Lebaran 1444 H Tahun 2023 di lintas Gilimanuk Ketapang.

Rakor yang berlangsung pada Senin, 3 April 2023 pukul 14.30 WIB hingga 17.00 WIB ini dihadiri oleh GM PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ketapang Muhammad Yasin, Kapolres Jembrana AKBP Dewa Gede Juliana, Badan Pengelola Transportasi Darat BPTD XI Jawa Timur, serta beberapa pihak terkait lainnya.

{bbbanner}

Dalam rakor tersebut, GM PT. ASDP Indonesia Ferry cabang Ketapang, Muhammad Yasin memaparkan persiapan yang dilakukan PT. ASDP guna menghadapi arus mudik Lebaran tahun 2023 ini, salah satunya yakni menggelar posko Lebaran mulai sejak H-10 pada tanggal 12 April hingga 2 Mei 2023 atau H+10. Selain itu, situasi dan kondisi lintas penyeberangan Gilimanuk Ketapang, seperti jumlah dermaga yang ada dan perkuatan armada kapal yang tersedia. 

Baca Juga:  Warga Rela Antre Lama Demi 2 Liter Minyak Goreng di Pasar Murah

"Terkait jumlah dermaga 7 unit dalam kondisi baik, perkuatan armada kapal 49 unit laik layar," paparnya.

Disamping itu, pihaknya juga akan mempersiapkan titik-titik penempatan buffer zone sebagai lokasi pembelian dan screening e-ticketing, baik di areal Banyuwangi maupun di Gilimanuk, serta skema waktu pelaksanaan posko Lebaran 2023 terkait prediksi jumlah arus penyeberangan dan waktu puncak kegiatan Mudik Balik Lebaran 2023.

Lebih lanjut, kata dia, bahwa arus mudik dan balik Lebaran 2023 diperkirakan akan meningkat dibanding pelaksanaan tahun sebelumnya, karena tidak ada lagi pembatasan yang dilakukan.

Baca Juga:  Belum Ditangani, Jalan Antar Desa di Yehembang Kauh Dikeluhkan Warga

"Untuk itu, ASDP siap menyiagakan KMP JATRA II, bilamana situasi dan kondisi arus penyeberangan masuk status stagnasi di lintas penyeberangan Gilimanuk Ketapang," ungkapnya.

Sementara itu, Kapolres Jembrana AKBP Dewa Gde Juliana menyampaikan, prediksi puncak arus mudik Lebaran ini diperkirakan terjadi pada H-1 atau pada tanggal 21 April 2023.

"Oleh karena itu, kami menyiapkan beberapa pola pengaturan, kantong parkir, penggelaran pos pos pengamanan dan pengalihan arus atau penyiapan rekayasa lalu lintas, baik berupa jalur alternatif dan rambu penunjuk arah keluar masuk Bali dalam wilayah hukum Polres Jembrana," jelasnya.

Lebih lanjut Kapolres Dewa Juliana menyampaikan, perkuatan personel Polri Polres Jembrana yang disiapkan dalam mengamankan kegiatan tersebut, memohon dukungan dan koordinasi lintas sektoral guna kelancaran dan keamanan pelaksanaan kegiatan Mudik Balik Lebaran 2023 di lintas penyeberangan Gilimanuk Ketapang khususnya dalam wilayah hukum Polres Jembrana.

Baca Juga:  Hari Raya Saraswati, Pemkab Jembrana Gelar Pawintenan Tapak Gana

"Kami tetap mengutamakan keselamatan baik itu di darat maupun di laut," ucapnya.

{bbbanner2}

Dalam kesempatan itu, pihaknya juga meminta mengaktifkan kembali integrasi CCTV untuk kelancaran pengamanan terutama terkait akses keluar masuk orang dan barang di areal pelabuhan Gilimanuk saat operasi Ketupat Agung nanti. 

"Mohon kepada PT. ASDP cabang Ketapang untuk aktivasi integrasi CCTV terkait akses keluar masuk orang dan barang di Posko Terpadu Pelabuhan Gilimanuk selama pelaksanaan Operasi Ketupat Agung 2023 mulai tanggal 19 April hingga 2 Mei 2023," pungkasnya. (dik/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments