Jumat, April 25, 2025
BerandaNewsEra Digital, Kemenkominfo Minta tak Sembarangan Bagikan Data Pribadi

Era Digital, Kemenkominfo Minta tak Sembarangan Bagikan Data Pribadi

 

UPDATEBALI.com, JAKARTA – Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan di era digital saat ini, menjaga data pribadi menjadi hal yang sangat penting sebab hampir setiap aktivitas di ruang digital akan dimintai data pribadi, baik secara sadar maupun tidak sadar.

Untuk itu, dia meminta semua pihak, mulai dari subjek data hingga pihak-pihak yang menangani atau mengelola data harus memiliki komitmen dalam memberikan perlindungan terhadap data pribadi.

"Semuanya harus terlibat menjaga ini (data pribadi), harus satu kesatuan karena kalau terjadi sesuatu, merugikan semua. Jadi, budaya ini harus dibangun di semua ekosistemnya. Biasakan menjaga privasi itu menjadi perilaku," ucap Semuel, Senin 06 Februari 2023.

Dia menambahkan bahwa akan sangat bahaya apabila data pribadi seseorang berada di tangan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab. Data pribadi tersebut bisa dimanfaatkan untuk melakukan aksi penipuan, termasuk menyasar hal-hal yang terkait finansial.

Baca Juga:  FH Unud Menambah Mitra Kerja Sama Internasional dengan Doshisha University

{bbbanner}

Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan langkah-langkah mitigasi apabila ditemukan indikasi kebocoran data.

"Setiap orang yang mungkin terkena bisa memitigasi risiko yang akan timbul, misalnya mengganti pin atau mengganti password sehingga tidak sampai menimbulkan kerugian yang panjang," kata dia.

Kemenkominfo melalui Gerakan Nasional Literasi Digital akan terus mensosialisasikan pengamanan data pribadi kepada masyarakat. Kementerian juga akan berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pelaku usaha untuk mendorong agar masyarakat semakin peduli tentang pentingnya menjaga data pribadi.

"Kuncinya adalah merubah pola pikir karena kita di Indonesia ini konsep privasi itu tidak ada. Jadi perilaku masyarakat pun harus terjadi transformasi bahwa kita tidak bisa lagi seperti itu," kata Semuel.(ub/antara)

BERITA TERKAIT

Most Popular

Recent Comments