UPDATEBALI.com, TABANAN – Atap genting sebuah rumah milik warga di Banjar Dinas Sambian Pondok, Desa Timpag, Kerambitan, Tabanan hancur berantakan, dikarenakan tersambar petir, Rabu (2/11/2022) sore. Beruntung tidak sampai ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Kapolsek Kerambitan, AKP Ni Komang Sri Subakti membenarkan adanya laporan tersebut. Dari hasil pengecekan di lokasi, yang pertama kali tersambar petir yaitu mengenai menur atap rumah yang mengakibatkan kayu dari atap rumah bagian atas ( kap atap rumah ) retak/rusak. Beruntung tidak sampai ada korban jiwa dalam peristiwa ini, dan kerugian ditafsirkan Rp 5 juta.
Kejadian ini diperkirakan pukul 15.00 wita. Saat itu memang dalam kondisi hujan lebat. Seorang warga ( saksi) bernama I Wayan Murna sebelum kejadian tengah berada diteras rumah sebelah barat sedang membuat kelakat lalu mendengar suara ledakan. Dan melihat pecahan menur atap rumah jatuh berserakan dan mengenai rumah saksi yang mengakibatkan genteng rumah saksi pecah.
"Ketika hujan sudah mulai reda barulah saksi I Wayan Murna mengganti gentengnya yang pecah dan mencari sumber dari mana asal pecahan menur tersebut. Akhirnya saksi menemukan dan melihat menur dan genteng rumah korban I Made Suardana, dalam keadaan hancur di bagian atasnya saja diduga disambar petir," kata Kapolsek Kerambitan.(ged/ub)