Senin, September 9, 2024
BerandaBaliRatusan WBP Terima Suntikan Sinovac

Ratusan WBP Terima Suntikan Sinovac

UPDATEBALI,com, BANGLI -  Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bangli, Febriansyah, Amd.IP., SH pastikan seluruh  Warga Binaan Pemasyakatan (WBP) memperoleh Vaksinasi Covid-19 tahap I, Jumat (2/7). 13 Tenaga medis Dinas Kesehatan Kabupaten Bangli  terjun langsung suntikkan vaksin jenis Sinovac kepada WBP.

“Setelah melalui tes screening kesehatan, dari 207 warga binaan hanya 3 orang yang tidak dapat divaksinasi, karena menderita penyakit bawaan,” ungkap Febriansyah.

“Dan juga 7 orang warga binaan lainnya sebelumnya telah menerima vaksin, “tambahnya

Baca Juga:  Sukseskan Gerakan Pangan Murah, Pemkab Jembrana Gelar Pasar UMKM dan Kelompok Tani

Setelah mengambil langkah-langkah pencegahan covid-19 dengan menutup besukan langsung dan membuka besukan online serta mengadakan sidang virtual, vaksinasi tahap pertama menjadi step lanjutan.

Bahkan, Kepala Rutan juga menyebut nantinya akan dilaksanakan vaksinasi tahap kedua kepada seluruh warga binaan.

“rencana tanggal 30 juli nanti akan diadakan vaksinasi tahap kedua, penyambung dari vaksinasi hari ini,” sebut Kepala Rutan.

Baca Juga:  Harga BBM Naik, Nasib Angkutan Umum dan Ojek di Bangli Kian Terjepit

Lebih lanjut dr. I Gusti Putu Sumertayasa selaku dokter Rutan mengatakan vaksinasi membantu menekan angka kenaikan pengidap Covid-19.

“Lapas dan Rutan memiliki potensi yang tinggi terjadinya cluster penyebaran virus covid-19, harapan besar setelah warga binaan terima vaksin, bisa memaksimalkan pencegahan virus,” Jelasnya.

Kemudian, dr. Sumertayasa mengingatkan meskipun telah terima vaksinasi, protokol kesehatan tetap menjadi patokan dan menjadi kewajiban untuk dilaksanakan.

“kebiasaan seperti mencuci tangan dan memakai masker menjadi hal kecil yang bisa menyelamatkan jiwa manusia,” jelas Sumertayasa.

Baca Juga:  Kepala BNPB Lakukan Peninjauan ke Lokasi Terdampak Gempa

Sutikno, warga binaan pertama yang menerima vaksin hari ini, menunjukkan dukungannya sekaligus merasa beruntung  bisa divaksinasi meskipun masih didalam penjara.

“tidak lebih dari 15 menit, vaksin telah selesai dilaksanakan, itu waktu yang singkat,” kata Sutikno.

“ini merupakan langkah awal yang baik agar negeri ini kembali pulih,” imbuhnya.(UB)

BERITA TERKAIT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments