UPDATEBALI.com, DENPASAR – Dalam rangka pencegahan dan pengendalian PMK melalui pengebalan hewan yang rentan PMK, Pemerintah mulai melakukan penyuntikan vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadap sapi dan hewan ternak berkuku belah lainnya.
Pelaksanaan kegiatan Vaksinasi PMK dilaksanakan oleh Tenaga Kesehatan Dinas Pertanian Kota Denpasar kepada Kelompok Sapi Bali Lestari bertempat di Desa Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan. Kamis (7/7/2022).
Kegiatan vaksinasi terhadap sapi pada kelompok sapi bali lestari dipimpin drh. Man Hetik, SKH. bersama tujuh orang petugas dari Dinas pertanian kota denpasar.
Tampak hadir dalam kegiatan Kepala Dinas Pertanian Kota Denpasar Ir. A.A. Gde Bayu Brahmasta, MMA, Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Made Teja Dwi Permana, S.H, S.I.K. didampingi Kanit Binmas Polsek Densel dan Kanit Propam Polsek Densel, serta I Wayan Bole selaku Ketua Kelompok Sapi Bali Lestari.
Seperti yang terpantau dilapangan anggota kelompok ternak sapi yang beranggotakan sekitar 20 orang ini menggembalakan ternak sapinya di beberapa lokasi yang berbeda sehingga kegiatan vaksin dilakukan dengan sistem door to door ke kandang milik warga.
Dalam kegiatan tersebut sebanyak 94 ekor sapi berhasil divaksin selanjutnya diberi penanda dengan menggunakan pita merah sedangkan untuk sapi yang belum divaksin akan dijadwalkan kembali oleh Dinas Pertanian Kota Denpasar.
Sesuai dengan arahan Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Bambang Yugo Pamungkas, S.H., S.I.K.,M.H. agar jajaran berkoordinasi dengan instansi terkait dan membantu penanganan wabah PMK, Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Made Teja Dwi Permana, S.H, S.I.K. saat ditemui mengungkapkan bahwa kegiatan vaksin terhadap sapi ini diberikan kepada sapi yang sehat untuk pencegahan penyakit mulut dan kuku, dimana setiap pemilik Sapi yang divaksin didata dengan menyertakan NIK (Nomer Induk Kependudukan).
“Melalui vaksinasi ini diharapkan dapat membantu mencegah penyebarluasan penyakit PMK, terutama pada peternakan sapi sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat khususnya para peternak sapi,” ungkap Kapolsek Densel. (den/ub)
