UPDATEBALI.com, DENPASAR – Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, Ny. drg. Ida Mahendra Jaya, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya terhadap kerjasama serta semangat gotong royong dalam pelaksanaan Bakti Sosial “Ngrombo” sebagai bagian dari upaya bersama memerangi kemiskinan ekstrim di Bali.
Ungkapan ini disampaikannya dalam kehadirannya pada kegiatan Bakti Sosial Ngrombo ke-35 yang diselenggarakan di Pos Terpadu Badan Kesbangpol Provinsi Bali pada Kamis, tanggal 14 Maret 2024.
Bakti sosial Ngrombo ini, yang diinisiasi oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Bali, melibatkan sejumlah organisasi masyarakat serta elemen masyarakat peduli sosial.
Menurut Ny. drg. Ida Mahendra Jaya, kegiatan ini penting dilakukan secara berkelanjutan, mengingat masalah kemiskinan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, melainkan juga memerlukan kolaborasi dengan stakeholder terkait dan masyarakat yang berkemampuan lebih.
“Saya sangat berterima kasih atas kerjasama yang ditunjukkan oleh semua pihak. Kegiatan ini mencerminkan karakter masyarakat Bali yang memiliki semangat gotong royong, hidup bersatu padu, saling menyayangi, dan saling tolong menolong antar sesama,” ujarnya.
I Gusti Ngurah Wiryanata, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Bali, menjelaskan bahwa Bakti Sosial Ngrombo telah dilaksanakan sebanyak 35 kali. Sejak awal pelaksanaannya, sudah disalurkan berbagai bantuan seperti paket sembako, kursi roda, uang sekolah untuk anak yatim piatu, tas sekolah, pakaian layak pakai, dan lainnya. Hal ini telah memberikan dampak positif bagi masyarakat yang membutuhkan.
Turut hadir dalam acara tersebut adalah Kepala Dinas Sosial dan Perlindungan Anak (P3A), Ayu Aryani, yang menyampaikan bahwa bantuan kepada masyarakat miskin ekstrim dan miskin konvensional merupakan tanggung jawab bersama. Melalui Bakti Sosial Ngrombo, berbagai pihak dapat berkolaborasi dan berkontribusi dalam membantu sesama yang membutuhkan. Pendataan yang dilakukan hingga tingkat desa oleh Tenaga Kerja Kesejahteraan Sosial (TKKS) juga menjadi langkah penting dalam mendata warga yang terdampak.
Dengan semangat gotong royong dan kerjasama yang terjalin, diharapkan Bakti Sosial Ngrombo dapat terus menjadi wadah bagi semua pihak untuk berpartisipasi dalam upaya mengentaskan kemiskinan ekstrim di Bali.(yud/ub)