UPDATEBALI.com, DENPASAR – Penjabat (Pj.) Gubernur Bali, S. M. Mahendra Jaya, mengukuhkan tiga Penjabat Sementara (Pjs.) Bupati dan Wali Kota pada acara yang digelar di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Selasa 24 September 2024.
Pengukuhan ini menandai dimulainya tugas tiga Pjs. yang akan menggantikan kepala daerah definitif yang tengah menjalani masa cuti untuk kampanye Pilkada Serentak 2024. Acara tersebut diresmikan dengan penyematan lambang jabatan dan penyerahan Surat Keputusan (SK) Mendagri oleh Pj. Gubernur Mahendra Jaya.
Tiga Pjs. yang dikukuhkan adalah Kalaksa BPBD Bali, Dr. Drs. I Made Rentin, AP., M.Si, sebagai Pjs. Bupati Bangli; Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Provinsi Bali, I Dewa Gede Mahendra Putra, SH., MH., sebagai Pjs. Wali Kota Denpasar; dan Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Bali, Dr. I Ketut Sukra Negara, S.Sos., M.Si, sebagai Pjs. Bupati Jembrana. Ketiganya menggantikan kepala daerah definitif yang sedang cuti dari 25 September hingga 23 November 2024, sesuai jadwal kampanye yang ditetapkan oleh KPU.
Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Mahendra Jaya mengucapkan selamat kepada para Pjs. yang baru dikukuhkan. Ia menekankan bahwa, meskipun masa jabatan Pjs. singkat, tanggung jawab mereka tidak kalah penting dibanding pejabat definitif. Para Pjs. diminta untuk melanjutkan tugas pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan publik selama masa kampanye Pilkada.
“Jadilah Pjs. yang melayani dengan lurus, netral, inovatif, dan kreatif. Jaga stabilitas pemerintahan, politik, dan ketertiban,” tegasnya.
Mahendra Jaya juga mengingatkan pentingnya sinergi antara Pjs. Bupati/Wali Kota dengan DPRD, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), dan komponen masyarakat di wilayah masing-masing. Ia meminta mereka melanjutkan program yang sudah direncanakan oleh kepala daerah definitif serta memperkuat hubungan antara pemerintah provinsi dan pusat untuk menciptakan pemerintahan yang harmonis.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga kondusivitas iklim demokrasi selama Pilkada Serentak 2024. Ia berharap proses kampanye berjalan lancar dan damai, dengan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terus dijaga.
“Netralitas ASN harus ditegakkan agar Pemilu berjalan jujur dan adil,” tambahnya.
Acara pengukuhan ini dihadiri oleh Sekda Provinsi Bali, Dewa Made Indra, Pj. Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. drg. Ida Mahendra Jaya, serta perwakilan dari kepala daerah Kota Denpasar, Kabupaten Bangli, dan Jembrana. Jajaran Forkopimda, DPRD, dan OPD dari tiga wilayah tersebut juga turut hadir.
Dengan demikian, ketiga Pjs. Bupati/Wali Kota resmi memulai tugas mereka dalam mendukung jalannya pemerintahan selama masa kampanye Pilkada Serentak 2024, sekaligus menjaga netralitas dan stabilitas di wilayah masing-masing. (yud/ub)
