UPDATEBALI.com, DENPASAR – Menjelang hari raya Galungan dan Kuningan, pedagang payas (pernak-pernik) penjor mulai bermunculan disepanjang jalan Ayani Utara.
Salah satu pedagang payas penjor di jalan Ayani Utara, Denpasar Utara I Wayan Medana menjelaskan bahwa menjelang hari raya Galungan persiapan stok barang dagangan telah dilakukan jauh-jauh hari. Langkah ini diambil agar mereka dapat memenuhi pesanan pelanggan.
“Kami telah menyiapkan barang dagangan payas penjor ini untuk menyambut hari Raya Galungan,” ungkapnya pada Jumat 23 Februari 2024.
Wayan Medana yang kesehariannya menjadi mekanik di sebuah bengkel juga memaparkan, untuk harga bambu naik menjadi Rp.50.000 perbiji, sedangkan untuk payasan (pernak-pernik) seperti gelungan, lampion mulai dari harga Rp.25.000 – Rp.40.000,.
“Untuk bambu penjor diperkirakan harganya bisa terus naik,”tuturnya.
Ia juga menyebutkan, permintaan masyarakat dalam payasan penjor setiap hari Raya Galungan terus meningkatkan. Maka dari itu dirinya telah mempersiapkan pernak-pernik penjor itu di gudang.
“Setiap galungan pasti rame, apalagi menjelang h-3 hari raya pasti rame,” ucapnya.(den/ub)