UPDATEBALI.com, JEMBRANA – Seekor penyu hijau ditemukan terdampar dalam kondisi sudah mati di pantai Perancak pada Senin, 13 Maret 2023, kemarin. Penyu hijau terdampar diketahui oleh warga kemudian melaporkan ke kelompok pelestari penyu Kurma Asih Desa Perancak.
"Iya ditemukan kemarin sekitar pukul 11.30 wita, jenis Penyu hijau mati terdampar di Pantai Perancak dilaporkan oleh warga," kata Koordinator kelompok pelestari penyu Kurma Asih Desa Perancak, I Wayan Anom Astika Jaya, saat dikonfirmasi via WhatsApp, Selasa sore 14 Maret 2023.
Setelah mengetahui hal tersebut, kata dia, pihaknya bersama para relawan kemudian melakukan pengecekan ke TKP dan langsung melakukan pemeriksaan terhadap bangkai penyu hijau tersebut. Dari hasil pemeriksaan, penyu tersebut diketahui memiliki ukuran karapas panjang 63 cm dan lebar 59 cm.
"Pada bagian tubuh penyu, kata dia, tidak ditemukan bekas jeratan jaring, tali, atau benda tumpul apapun dan sama sekali tidak ditemukan luka pada tubuhnya," ungkapnya.
Biota laut yang dilindungi ini, kemudian diambil tindakan cepat dengan segera menguburkan penyu tersebut. Meskipun demikian, penyu hijau yang terdampar di pantai ini tetap menjadi perhatian kelompok pelestari penyu.
"Penyu hijau terdampar mati di pantai Perancak, tak ada luka ditemukan. Penyu langsung dikubur bersama adik-adik Taruna Politeknik Kelautan dan Perikanan (Poltek KP) Pengambengan," ucapnya.
{bbbanner}
Ia berharap, warga ikut menjaga dan merawat alam terutama ekosistem laut dengan melestarikan penyu tersebut. Karena masih sering terjadi perburuan penyu, bahkan terakhir TNI AL berhasil mengamankan puluhan penyu yang akan diselundupkan ke Bali.
"Jika menemukan penyu apalagi kondisi masih hidup segera melaporkan kepada kami dan bersama sama menjaga keseimbangan ekosistem ini," pungkasnya. (dik/ub)