Senin, Maret 10, 2025
BerandaNewsPenyebab Mobil Terbakar di Gitgit Masih Diselidiki, Begini Katanya

Penyebab Mobil Terbakar di Gitgit Masih Diselidiki, Begini Katanya

 

UPDATEBALI.com, BULELENG – Penyebab terjadinya peristiwa kebakaran mobil Mitsubishi Isuzu dengan nomor polisi DK 7340 UV di Kilometer 16-17 Jalan Singaraja – Denpasar tepatnya di Wilayah Banjar Dinas Wirabuana, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Buleleng, pada Senin kemarin, masih diselidiki.

Saat dikonfirmasi Rabu 8 Maret 2023, Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya mengatakan bahwa setelah memeriksa empat orang saksi yang terdiri dari anak korban, keponakan dan saksi lainnya, ternyata saat itu korban I Gede Yastra (65) asal Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug Kecamatan Sawan, Buleleng hendak mengantar bahan celup dupa sebanyak tiga jirigen ke arah Denpasar.

Baca Juga:  Menjelang KTT G20, Enam Perusahaan Dukung Energi Hijau Lewat REC PLN 

"Katanya ke Denpasar tapi tempatnya masih belum jelas, karena dilihat dari komunikasi terakhir melalui WhatsApp antara korban dengan anaknya tidak jelas Denpasar daerah mana," ungkap Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap anak korban, ternyata saat peristiwa itu anaknya juga melintas di jalur tersebut dan melihat mobil itu terbakar.

Baca Juga:  Bupati Tabanan Hadiri High Level Meeting Pengendalian Inflasi Melalui TPID

Anak korban sempat curiga karena mobil tersebut mirip dengan mobil Ayahnya, namun anak korban tidak yakin dan memutuskan untuk tetap melanjutkan perjalanannya.

"Mirisnya anak korban sempat melihat mobil itu terbakar, tapi karena tidak yakin anak korban malah melanjutkan perjalanan," ucap AKP Sumarjaya.

{bbbanner}

Masih dipenuhi rasa penasaran, akhirnya untuk memastikan hal tersebut anak korban memutuskan untuk menanyakan kepada Ayahnya melalui WhatsApp, namun tidak ada balasan hingga akhirnya muncul kabar Ayahnya meninggal dan mobil yang terbakar benar milik Ayahnya sendiri.

Baca Juga:  TP PKK dan WHDI Denpasar Gelar Pelatihan Tata Rias dan Sanggul Bali

"Sampai ditujuan anaknya mencoba menghubungi korban untuk memastikan, namun tidak ada balasan," imbuhnya.

Kemudian terkait penyebab meninggalnya korban, AKP Sumarjaya mengatakan bahwa dugaan korban meninggal karena syok atau penyakit jantung itu benar, sebab pihak keluarga korban juga telah mengklaim jika korban memiliki riwayat penyakit serupa. (diana/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments