UPDATEBALI.com, BULELENG – Memasuki Bulan Desember harga sayur di Pasar Anyar Singaraja mengalami kenaikan harga, beberapa diantaranya mengalami kenaikan harga yang jauh dari biasanya.
Penjual sayur di Pasar Anyar Singaraja, Komang Murtini (49 Tahun) mengatakan bahwa beberapa harga sayur mulai merambak naik. Komoditas sayur yang naik tersebut seperti labu siam, kentang, wortel, kembang kol, dan terong ungu.
“Labu siam, kentang, wortel, kembang kol dan terong unggu. Labu siam dari awalnya 30 (per kresek) sekarang menjadi 80 (per kresek), kentang besar Rp 18.000, wortel Rp 15.000, kembang kol Rp. 15.000, dan terong ungu 5000 (per kg),” ungkap Murtini, Minggu 3 Desember 2023.
“Kalau wortel lokal harganya dulu itu Rp 10.000 menjadi Rp 15.000, kalau wortel impornya dari harga Rp 15.000 menjadi Rp 16.000,” katanya menambahkan.
Murtini mengatakan naiknya harga komoditas sayuran saat ini antara lain dipengaruhi oleh kesediaan barang yang yang sedikit.
Begitu juga dengan harga komoditas lain seperti cabai yang melonjak naik. Luh Suseni (39 Tahun) pedagang cabai di pasar anyar mengungkapkan bahwa harga cabai sedang melonjak. Suseni mengatakan harga cabai sekarang naik menjadi Rp 75.000 – 80. 000 (per kg). Melonjaknya harga cabai akibat banyak petani yang gagal panen sehingga persediaan menjadi terbatas.
“Pembeli sama kayak hari biasanya namun belinya saja yang sedikit ada yang beli 1/4 ada juga yang beli satu ons dan dua ons. Harga bawang juga sekarang naik jadi Rp 30.000 per kg nya,” ujarnya.
Penulis : Gede Ari Mahendra
Mahasiswa STAHN Mpu Kuturan Singaraja Prodi Ilmu Komunikasi