UPDATEBALI.com, TABANAN – Pemerintah Kabupaten Tabanan melalui Sekretaris Daerah I Gede Susila, bersama Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Tabanan dan kepala Perangkat Daerah terkait, melakukan peninjauan terhadap pemeriksaan kesehatan gratis yang diselenggarakan di Puskesmas Tabanan III, Senin, 10 Februari 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, yang menargetkan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat di berbagai kelompok usia.
Pemeriksaan kesehatan gratis ini menyasar bayi dan anak-anak usia 0 hingga 6 tahun, remaja usia 7 hingga 17 tahun, serta masyarakat usia 18 tahun ke atas hingga lansia. Selain itu, pemeriksaan kesehatan khusus bagi ibu hamil, bayi, dan anak usia 6 tahun ke bawah juga dilaksanakan sesuai dengan standar pelayanan kesehatan yang berlaku.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda Susila menegaskan pentingnya program pemeriksaan kesehatan gratis ini sesuai arahan Bupati. Ia menyatakan bahwa seluruh Puskesmas di Kabupaten Tabanan, yang berjumlah 20 unit, siap memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat.
“Dengan melakukan pemeriksaan lebih awal, kita bisa mendeteksi kondisi kesehatan sejak dini, yang tentunya akan sangat membantu dalam menjaga kesehatan kita semua,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Sekda Susila menyampaikan bahwa pemeriksaan kesehatan ini tidak hanya sebagai bentuk dukungan dari Pemerintah Kabupaten Tabanan untuk masyarakat, tetapi juga sebagai komitmen untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, cerdas, dan tangguh.
“Kami mendukung sepenuhnya pelaksanaan pelayanan kesehatan gratis di hari ulang tahun masyarakat kita. Ini adalah langkah nyata dari pemerintah dalam memberikan pelayanan yang terbaik,” ujarnya.
Pemeriksaan kesehatan gratis ini mulai dilaksanakan secara serentak di seluruh puskesmas, disesuaikan dengan hari ulang tahun masing-masing pasien. Semua warga yang berulang tahun pada bulan Januari hingga Februari dapat mendaftar dan mengikuti pemeriksaan ini dengan mudah melalui sistem pendaftaran “Satu Sehat”. Pemeriksaan ini juga akan disesuaikan dengan kelompok usia dan kondisi masing-masing peserta.
Salah satu pegawai kesehatan yang tidak ingin disebutkan namanya menjelaskan bahwa pemeriksaan ini mencakup semua siklus hidup manusia, dari bayi hingga lansia. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi kondisi kesehatan lebih awal agar dapat segera ditangani jika diperlukan, sehingga peserta dapat memperoleh penanganan yang tepat.(den/ub)