UPDATEBALI.com, DENPASAR – Meskipun hujan turun dengan intensitas rendah hingga sedang di seluruh kota, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Provinsi Bali 2023 tidak membiarkan cuaca memadamkan semangat mereka dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia (RI). Upacara pengibaran Bendera Merah Putih di Lapangan Niti Mandala Renon tetap berlangsung mulai pukul 8.00 WITA.
Dalam cuaca basah, 36 anggota Paskibraka Bali, terdiri dari Pasukan 17 dan Pasukan 8, menjalankan tugas mereka dengan penuh dedikasi untuk mengibarkan Sang Saka Merah Putih. Meski seragam mereka basah tertimpa hujan, semangat mereka tidak pudar.
I Gede Danu Karyikeya Wirawan (16), pengawal Pasukan 8 Paskibraka Bali, mengungkapkan rasa bangganya atas kemampuan timnya dalam menjalankan tugas dengan baik, meskipun dalam kondisi hujan deras.
“Saya merasa bangga dan terharu mampu melakukan tugas pada peringatan Hari Kemerdekaan ke-78 RI walau di tengah derasnya hujan,” katanya kepada wartawan.
Dia menambahkan, hasil dari upacara ini merupakan hasil dari latihan dan usaha keras yang telah mereka lakukan.
“Proses menjadi anggota Paskibraka Bali menghadirkan berbagai tantangan dan seleksi yang harus kami lewati,” ungkap siswa SMAN 2 Abiansemal Badung.
Gubernur Bali, Wayan Koster, memberikan apresiasi atas perjuangan dan dedikasi pasukan pengibar bendera yang telah berlatih sejak 5 Agustus 2023.
“Saya bangga dengan semangat pasukan yang tetap tinggi meskipun harus membawa Bendera Merah Putih di tengah hujan,” ujarnya.
Koster menilai hadirnya hujan sebagai tantangan yang harus dihadapi bersama. Namun, ia merasa kecewa karena beberapa peserta upacara menggunakan payung, sementara anggota Paskibraka tetap berdiri tegak menghadapi hujan.
Gubernur juga mengekspresikan kebanggaannya bahwa Bali sebagai bagian integral dari Indonesia terus berkembang sesuai dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali menuju era baru. “Semua ini bisa kita capai berkat perjuangan pahlawan-pahlawan kita melawan penjajahan. Sebagai penerus, tugas kita adalah meneruskan cita-cita mereka untuk menjadikan Indonesia maju, merdeka, adil, dan makmur,” tegas Koster. (ub/ant)