Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliNelayan Hilang Ditemukan Mengapung di Rumpon Desa Temukus

Nelayan Hilang Ditemukan Mengapung di Rumpon Desa Temukus

UPDATEBALI.com, BULELENG – Nelayan asal Banjar Dinas Dauh Munduk, Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Buleleng bernama Ketut Santiasa (42) yang sempat dikabarkan hilang, kini berhasil ditemukan dalam keadaan mengapung di dekat rumpon Desa Temukus, Buleleng, pada Minggu 5 November 2023.

Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Darma Diatmika menerangkan, proses pencarian nelayan hilang kembali dilakukan tim gabungan Basarnas, BPBD Buleleng dan satpolairud Polres Buleleng sejak minggu pagi dengan menyisir pantai wilayah perairan Desa Anturan.

Baca Juga:  Diduga Mengantuk, Truk Tergelincir Tabrak Pohon di Desa Temukus

Kemudian, sekitar pukul 16.00 Wita pihaknya mendapat informasi bahwa ada sesosok mayat laki – laki mengapung di dekat rumpon Desa Temukus. Usai di cek ke lokasi yang dimaksud, ciri – cirinya mengarah ke korban yang hilang ini sehingga jenazah tersebut langsung dievakuasi.

“Kita menerima informasi dari nelayan setempat jika ada sesosok mayat. Ciri-cirinya memang mengarah ke nelayan yang hilang ini,” Ungkap Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Darma Diatmika.

Baca Juga:  Ancam Sepupu Pakai Kapak, Budiasa Diamankan Polisi

Disisi lain pihak keluarga korban juga membenarkan jenazah tersebut merupakan Santiasa nelayan yang hilang di perairan Desa Bungkulan, sebab jam tangan yang dikenakan pada jenazah tersebut sama persis dengan milik korban yang juga dikenakan saat melaut.

“Saat ini jenazah korban sudah dievakuasi, dan langsung di bawa ke rumah duka,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang nelayan bernama Ketut Santiasa (42) dikabarkan hilang saat melaut di perairan Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Buleleng, pada Sabtu 4 November 2023. Dugaan sementara korban terjatuh saat mencari umpan tapis.

Baca Juga:  Denpasar Timur Gelar Kerja Bakti dan Pelepasan Tukik dalam Rangkaian HUT RI ke-79

Proses pencarian sempat dilakukan pihak keluarga korban, namun mereka hanya mendapati sampan korban dengan kondisi mesin dalam keadaan mati, BBM telah habis dengan posisi baling-baling berada di air. Selain itu barang-barang seperti alat pancing beserta ikan mahi-mahi masih utuh, namun alat serok untuk mencari umpan ikan tapis hilang.(dna/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments