UPDATEBALI.com, DENPASAR – Beredar sebuah pesan yang mengklaim bahwa jus daun pepaya mentah mampu menyembuhkan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Pesan tersebut mencatut nama Prof AA Mattjik, mantan Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), dan menyebutkan bahwa jus daun pepaya mentah dapat dijadikan sebagai obat alternatif untuk DBD.
Namun, setelah ditelusuri oleh tim cek fakta updatebali.com melalui situs Kementerian Kominfo, klaim yang beredar tersebut tidak benar. Klarifikasi telah diberikan oleh Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr. Siti Nadia Tarmizi.
Dr. Siti Nadia Tarmizi menjelaskan bahwa tidak terdapat bukti ilmiah yang mendukung klaim bahwa jus daun pepaya mentah mampu menyembuhkan demam berdarah. Selain itu, World Health Organization (WHO) juga menyatakan bahwa tidak ada pengobatan yang spesifik untuk demam berdarah.
Diketahui, kandungan pada daun pepaya tidak merupakan obat alternatif untuk demam berdarah. Namun, kandungan di pepaya dapat membantu meningkatkan daya tahan atau kekebalan tubuh.
Pesan yang beredar tersebut merupakan informasi keliru dan dapat menyesatkan masyarakat. Untuk menangani demam berdarah, penting bagi masyarakat untuk mengikuti panduan medis resmi dan berkonsultasi dengan tenaga kesehatan yang berwenang.(den/ub)