Kamis, April 24, 2025
BerandaBisnis & EkonomiKementan Pastikan Ketersediaan Daging Hingga Telur Aman Untuk Ramadhan

Kementan Pastikan Ketersediaan Daging Hingga Telur Aman Untuk Ramadhan

UPDATEBALI.com, Jakarta – Kementerian Pertanian memastikan ketersediaan daging sapi, daging ayam, hingga telur ayam ras aman untuk kebutuhan masyarakat semasa Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri dengan tersedianya stok di sentra ternak Provinsi Jawa Timur.

“Kita dapat melihat saat ini baik di pasar maupun di sentra-sentra peternakan di Jawa Timur untuk ketersediaan daging, sapi ayam dan telur semua aman�, kata Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Nasrullah dalam keterangan pers di Jakarta, Kamis (31/3).

Baca Juga:  Kreatif! Bupati Bangli Ciptakan Kreasi Pawai Obor MOB Sambut HUT RI ke-77

Nasrullah melakukan pemantauan ketersediaan pangan asal ternak di Pasar Wonokromo dan beberapa sentra peternakan di Provinsi Jawa Timur. Jawa Timur adalah sentra produksi ternak dengan populasi sapi terbesar pertama di Indonesia saat ini.

Populasi ternak di Jawa Timur saat ini sebanyak 4.928.987 ekor. Berdasarkan data yang dilaporkan oleh Dinas Peternakan Jawa Timur saat ini terdapat 61.109 ekor sapi/kerbau siap potong untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Baca Juga:  Sekda Alit Wiradana Buka Kejuaraan Muaythai

“Jawa Timur ini merupakan salah satu lumbung sapi nasional dan lumbung telur ayam ras kita,” kata Nasrullah.

Nasrullah menyampaikan Kementan menjaga ketersediaan dan stabilisasi harga daging sapi/kerbau menjelang bulan puasa dan Idul Fitri tahun ini dengan terus melakukan validasi data prognosa ketersediaan dan kebutuhan daging sapi/kerbau bersama kementerian dan lembaga terkait serta asosiasi peternakan.

Baca Juga:  KKP Tegaskan Penempatan Kabel Bawah Laut Harus Sesuai Ekonomi Biru

Selanjutnya Kementan bersama dinas yang menangani fungsi peternakan dan kesehatan hewan terus mendata ketersediaan sapi/kerbau lokal pada 10 provinsi sentra sapi/kerbau lokal, termasuk salah satunya Provinsi Jawa Timur.

“Selain itu, kami juga menghubungkan antara pemotong, pedagang, BUMN, dan BUMD dengan sumber sapi/kerbau lokal, tentunya hal ini bertujuan untuk memudahkan akses jual-beli,� kata Nasrullah. (ub/ant)

BERITA TERKAIT

Most Popular

Recent Comments