UPDATEBALI.com, BIMA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) bersiap menggelar webinar literasi digital guna menangkal serbuan hoaks yang mengancam dunia pendidikan.
Derasnya arus informasi di era digital menjadi tantangan serius bagi pendidikan, di mana masyarakat sulit membedakan antara informasi yang benar dan hoaks. Kegiatan yang bertajuk ”Tantangan Hoaks dalam Dunia Pendidikan” akan diadakan secara online dan diikuti oleh para siswa sekolah menengah di Kabupaten Bima.
Webinar tersebut akan dihadiri oleh tiga narasumber utama: CEO Berdigital.com A.M Bayhaqi, trainer public speaking Sonny Tulung, serta penyiar radio Danin Sibilo. Diskusi akan dipandu oleh Fifien Ervianti sebagai moderator.
Webinar ini dapat diikuti secara gratis dengan mendaftar melalui tautan https://s.id/zoombalinustrapendidikan1903. Peserta tidak hanya akan mendapatkan e-sertifikat, tetapi juga berkesempatan memenangkan hadiah e-money senilai Rp 1.000.000.- untuk 10 orang beruntung.
Menurut Kemenkominfo, hoaks merupakan ancaman serius bagi dunia pendidikan. Informasi palsu yang disebarkan dengan sengaja dapat memprovokasi dan merusak lingkungan pendidikan. Oleh karena itu, pentingnya literasi digital dalam memerangi hoaks semakin terasa.
Webinar ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) yang diinisiasi oleh Kemenkominfo untuk mempercepat transformasi digital di sektor pendidikan hingga kelompok masyarakat. GNLD telah berhasil menjangkau 24,6 juta orang hingga akhir 2023, dengan target meningkatkan literasi digital 50 juta masyarakat Indonesia hingga akhir 2024.
Kemenkominfo juga mengumumkan bahwa program #literasidigitalkominfo telah diluncurkan pada Februari 2024. Program ini bekerja sama dengan Siber Kreasi dan 142 mitra jejaring untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif, kreatif, produktif, dan aman.
Hal ini menjadi semakin penting mengingat survei terbaru dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) yang menyatakan bahwa pengguna internet di Indonesia pada tahun 2024 telah mencapai 221,5 juta jiwa, dengan tingkat penetrasi internet mencapai 79,5 persen dari total populasi.
Untuk informasi lebih lanjut terkait literasi digital dan kegiatan yang diadakan, masyarakat dapat mengakses website info.literasidigital.id serta mengikuti akun media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Page, dan Kanal YouTube Literasi Digital Kominfo.(yud/ub)